PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Malang nian nasib yang dialami Aida Maulidini Sofiana, 15, warga Desa Kalibuntu, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo. Pasalnya ia sampai dilarikan ke rumah sakit karena terjatuh dari motornya, usai menjadi korban penjambretan. Peristiwa itu terjadi di Kelurahan Sidomukti kecamatan setempat, pada Rabu sore (2/9/2020), sekira pukul 16.00 WIB.

Informasi yang berhasil dihimpun tadatodays.com, saat itu gadis yang masih berstatus pelajar ini hendak pulang ke rumahnya usai berolahraga di pusat kebugaran. Namun sebelum pulang ia terlebih dahulu mampir di tempat Pedagang Kaki Lima (PKL) yang ada di Desa Bulu, kecamatan setempat, guna membeli buah. Karena saat itu terburu-buru, ia pun meletakan ponsel di jok depan sepeda matik yang dikendarainya.

Setelah sampai di lokasi dan sepeda terparkir di pinggir jalan sisi sebelah utara, tiba-tiba datang Mohamad Sholeh, 33. Warga Desa Sukomulyo, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo itu mengendarai motor matik warna hitam. Lelaki bertato ini datang dari arah barat ke timur, dan langsung mengambil ponsel korban. Pada saat yang bersamaan, ada orang lain yang melihat aksi yang dilakukan Sholeh, dan meneriakinya. Hingga korban Aida sadar bahwa HP-nya telah dibawa lari.

"Saat mengambil HP itu ada warga lain yang melihat, lalu berteriak. Korban menyadari bahwa HP-nya diambil. Korban langsung mengejar pelaku," ungkap Kapolsek Kraksaan, Kompol Sujianto, pada Jum'at (4/9/2020).

Aksi kejar-kejaran bak di film pun terjadi. Hingga sampai pada jalan desa masuk Kelurahan Sidomukti, Kecamatan Kraksaan, kabupaten setempat. Karena dijejar dan diteriaki dengan kata maling, pelaku pun langsung menyerempet korban hingga keduanya terjatuh. Dari sinilah pelaku langsung dikerumuni warga yang kebetulan berada di lokasi. Bahkan tidak sedikit warga yang menghadiahi pelaku dengan pukulan.

"Saat terjatuh korban sudah tidak sadarkan diri. Pelaku diamankan warga sebelum kami amankan ke Mapolres Probolinggo untuk proses pemeriksaan. Sedangkan korban di larikan ke RSUD Waluyo Jati Kraksaan untuk mendapatkan perawatan medis," jelasnya.

Dari hasil oleh TKP yang dilakukan petugas, Kapolsek mengatakan bahwa pelaku sebelumnya sudah melakukan mobiling terlebih dahulu. "Setelah mendapatkan target sasarannya, pelaku mengikuti korban dan ketika sudah dirasa aman, dia langsung melancarkan aksinya," ujarnya. (zr/hvn)