PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Pemilu Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden – Wakil Presiden (Pilpres) sudah ditetapkan bakal dilangsungkan pada 14 Februari 2024. Nah, pada Selasa (14/6/2022) malam, KPU RI resmi melaunching tujuh tahapan Pemilu 2024.

Peluncuran tahapan Pemilu 2024 oleh KPU RI yang disiarkan secara live streaming itu disaksikan bersama di aula kantor KPU Kota Probolinggo. Dalam acara nonton bareng itu KPU Kota Probolinggo juga mengundang Forkopimda, Bawaslu, para pimpinan partai politik dan sejumlah tokoh dan elemen masyarakat.

Acara dimulai sekitar pukul 19.00. Dalam peluncuran tahapan Pemilu 2024, beberapa pejabat RI menyampaikan sambutan. Mulai dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Ketua DPR RI, hingga Ketua KPU RI. Sedangkan di KPU Kota Probolinggo sendiri dilanjutkan dengan sambutan oleh walikota dan ketua KPU.

Walikota Hadi Zainal Abidin dalam sambutannya menyatakan agar pemilu dijadikan wadah untuk menyatukan aspirasi memajukan Kota Probolinggo. Ia tak ingin ada perpecahan ataupun permusuhan.

"Mari jadikan pemilu serentak 2024 sebagai wadah untuk membuat Kota Probolinggo lebih baik lagi. Jangan ada konflik apapun, " ucapnya.

Sedangkan Ketua KPU Kota Probolinggo Ahmad Hudri dalam sambutannya menyatakan ada lima partai politik baru di Kota Probolinggo. Lima partai baru dan 16 partai politik lainnya akan melaksanakan tujuh tahapan Pemilu 2024. Besar harapannya, parpol yang ada di Kota Probolinggo melaksanakan semua tahapan dengan tertib.

Selanjutnya, kepada tadatodays.com, Ketua KPU Kota Probolinggo Ahmad Hudri merinci tujuh tahapan pemilu 2024. Tujuh tahapan itu ditetapkan sesuai dengan Peraturan KPU nomor 3 tahun 2022.

Tujuh tahapan pemilu 2024 ialah, satu, pendaftaran dan verifikasi calon peserta, mulai 26 Juli hingga 13 Desember 2022. Dua, pada 14 Desember 2022, akan dilakukan penetapan peserta pemilu. Tiga, pencalonan anggota DPD RI pada 6 Desember 2022 hingga 25 November 2023.

Empat, pencalonan anggota DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kota - Kabupaten pada 24 April 2023 sampai 25 November 2023. Lima, pencalonan Presiden dan Wakil Presiden pada 19 Oktober 2023 hingga 25 November 2023. Enam, masa kampanye selama 75 hari, yaitu mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024. Tujuh, pemungutan suara Pemilu 2024 akan diselenggarakan pada 14 Februari 2024.

Selama menjalankan tahapan-tahapan tersebut, menurut Ahmad Hudri, KPU Kota Probolinggo akan terus berkoordinasi dengan calon peserta maupun seluruh pelaku untuk mempersiapkan pemilu serentak.

Hudri menyatakan bakal terus memantau demi keberlangsungan pemilu yang aman dari konflik. Hudri juga akan melakukan penyaringan terhadap media sosial, yang dinilai rawan memicu terjadinya konflik. Kemudian ia akan sering melakukan koordinasi dengan parpol yang mendaftar di pemilu 2024.

"Kami akan melakukan penyaringan pada media sosial, kemudian berkoordinasi langsung dengan calon yang selanjutnya menjadi peserta pemilu. Ini demi keberlangsungan Pemilu serentak 2024 aman dari konflik, " ucapnya. (alv/why)