PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Hasil coblosan Pilwali Kota Probolinggo 2024 masih dalam proses rekapitulasi. Namun, realcount internal pasangan calon nomor urut 3 Dokter Aminuddin – Ina Dwi Lestari atau Ina Buchori sudah menempatkannya di posisi unggul sementara. Calon wali kota Dokter Aminuddin pun sudah menyampaikan pidato kemenangan pada Rabu (27/11/2024) malam. 

Paslon berjuluk Amanah ini menggelar realcount di halaman parkir RS Amanah di Jl Dr Saleh Kota Probolinggo. Per pukul 22.14 WIB, paslon berjuluk Amanah ini memperoleh 53.228 suara atau 39,18 persen, dari total 179.434 pemilih atau 75,72 persen suara yang masuk. 

Berikutnya di posisi kedua paslon nomor urut 4 dengan perolehan 50.637 suara atau 37,27 persen. Paslon nomor urut 2 di tempat ketiga dengan 30.351 suara atau 22,34 persen. Paslon nomor urut 1 di tempat keempat dengan 1.643 suara atau 1,21 persen.

Saat realcount sudah menyentuh 75 persen suara itu, para pendukung berteriak jargon "Amanah" sebagai ungkapan kebahagian mereka. Mereka mengerubungi Dokter Aminuddin - Ina Buchori.

Dalam pidato kemenangannya, Dokter Aminuddin menyampaikan rasa syukur. "Alhamdulillah keinginan kita semua untuk menjemput perubahan Kota Probolinggo telah tiba. Terimakasih kepada seluruh pihak yang sudah menjaga mimpi perubahan Kota Probolinggo," ujarnya.

Menurutnya, unggulnya suara paslon Amanah merupakan hak kemenangan Masyarakat Kota Probolinggo. "Kemenangan ini semata merupakan kemenangan masyarakat Kota Probolinggo, bukan kemenangan Aminuddin, Mbak Ina, atau bahkan tim pemenangan," katanya.

Ia mengajak seluruh lapisan masyarakat agar bersama-bersama menyatukan komitmen membangun Kota Probolinggo. "Kini saatnya kita semua bergandengan tangan untuk membangun Kota Probolinggo," ucapnya.

Dokter Aminuddin juga menyampaikan perbedaan pilihan bukan alasan untuk kita berjauhan. "Tutup lembaran persaingan. Mari kita tatap masa depan Kota Probolinggo demi kebaikan. Banyak PR yang perlu kita akselerasikan," tuturnya.

Ia berharap, meski hasil real count internal Amanah memobatkan dirinya sebagai pemenang, para pendukungnya harus santun dan damai. "Tidak perlu terlalu beruforia. Tebarkan kesantunan dan kedamaian. Perubahan Kota Probolinggo milik semua. Jadikan Kota Probolinggo sebagai rumah yang nyaman dan aman bagi seluruh lapisan. Tetap mari bersama-sama kita ikuti proses penghitungan resmi dari KPU. Sudah waktunya perubahan Kota Probolinggo," ucapnya.

Sementara, Elok Susanti, salah satu pendukung paslon Amanah menyampaikan kebahagiannya. Baginya, mendukung paslon Amanah adalah jalan untuk perubahan Kota Probolinggo menjadi lebih baik. "Tentunya, senang. Tapi kita tunggu perhitungan resmi ya," ucapnya.

Warga Kelurahan Jati Kecamatan Mayangan ini berharap, paslon Amanah terpilih bisa membuat Kota Probolinggo lebih baik. "Harapannya sesuai tagline ya, pemimpin yang amanah dan perubahan lebih baik," tuturnya. (alv/why)