Unik, Sekda Banyuwangi Guntur Priambodo Dilantik di Tempat Pengolahan Sampah

Mohamad Abdul Aziz
Tuesday, 23 Sep 2025 07:57 WIB

PELANTIKAN: Guntur Priambodo resmi menjabat Sekda Banyuwangi usai dilantik Bupati Ipuk, Senin (22/9/2025).
BANYUWANGI, TADATODAYS.COM - Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani resmi melantik Guntur Priambodo sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Banyuwangi, Senin (22/9/2025). Tapi uniknya, pelantikan itu tidak dilakukan di gedung pemerintahan, melainkan di Tempat Pengolahan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS3R) Desa Balak, Kecamatan Songgon.
Pelantikan ini menjadi yang pertama kalinya digelar di tempat pengolahan sampah di lingkungan pemerintah daerah. Meskipun aroma kurang sedap menyelimuti area pelantikan, prosesi berlangsung lancar dan khidmat.
"Ini pelantikan yang istimewa. Tempatnya tidak biasa dan dihadiri langsung oleh para karyawan TPS3R Balak," ujar Bupati Ipuk.
Sementara itu, pemilihan TPS3R sebagai lokasi pelantikan bukan tanpa alasan. Bupati Ipuk ingin menyampaikan pesan moral kepada seluruh pejabat agar terbiasa turun ke lapangan, memahami langsung permasalahan masyarakat. "Tugas pemerintah bukan sekadar membuat kebijakan, tapi juga menyelesaikan masalah secara konkret," tegasnya.
Dalam arahannya kepada Sekda baru, Ipuk meminta agar Guntur mampu menjadi pusat kendali birokrasi, serta menjembatani visi kepala daerah dengan eksekusi di lapangan. Ia juga menitipkan pesan agar birokrasi yang dibangun adalah birokrasi yang melayani, bukan dilayani. "Turunlah ke lapangan. Lihat dan dengarkan langsung masyarakat. Bangun birokrasi yang responsif," tambahnya.
Guntur Priambodo itu sendiri bukan wajah baru di lingkungan Pemkab Banyuwangi. Ia dikenal sebagai ASN senior dengan pengalaman luas. Sebelum dilantik menjadi Sekda definitif, Guntur sempat menjabat sebagai Plh Sekda, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Asisten Administrasi Umum, hingga Kepala Dinas PU Pengairan.

"Tugas utama Sekda adalah mengkoordinasikan, menyambungkan, dan mengarahkan program kerja di seluruh OPD agar sejalan dengan visi misi kepala daerah," ujar Guntur.
Kepala BKPP Banyuwangi, Ilzam Nuzuli, menjelaskan bahwa seluruh proses pengangkatan telah mengikuti ketentuan yang berlaku. Seleksi terbuka jabatan Sekda telah dibuka selama 15 hari dan diperpanjang 15 hari, namun tidak ada pendaftar yang masuk.
Melalui pertimbangan Kementerian PAN-RB, jabatan Sekda kemudian diisi melalui mekanisme mutasi/rotasi dengan uji kompetensi Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama. Hasilnya, Guntur dinyatakan lolos dan mendapatkan rekomendasi dari Kepala BKN.
Penetapan Guntur sebagai Sekda juga telah mendapat persetujuan Gubernur Jawa Timur melalui surat tertanggal 22 September 2025.
Dengan dilantiknya Guntur Priambodo sebagai Sekda Banyuwangi, diharapkan roda birokrasi Pemkab semakin solid dan mampu menghadirkan program-program yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat, termasuk pengentasan kemiskinan, pengembangan inovasi, serta peningkatan kualitas SDM. (azi/why)

Share to
 (lp).jpg)