Warung Legendaris Probolinggo: Bakso Mantep, Dirintis dari Nol

Samudra Alkautsar
Samudra Alkautsar

Sabtu, 04 Mar 2023 15:38 WIB

Warung Legendaris Probolinggo: Bakso Mantep, Dirintis dari Nol

MANTEP: Bakso Mantep di ruas Jalan Gatot Subroto, merupakan salah satu warung legendaris di Kota Probolinggo yang eksis sampai sekarang.

PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Satu lagi warung legendaris di Kota Probolinggo yang masih mampu bertahan sampai saat ini adalah Bakso Mantep. Eksis sejak 1969, Bakso Mantep berlokasi di Jl Gatot Subroto, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo. Bakso Mantep tidak pernah sepi pelanggan, meski sudah 50 tahun lebih eksis.

Bu Purwanti, 49, adalah penerus Bakso Mantep saat ini. Ia meneruskan perjuangan bapaknya, yaitu Pak Sukarman atau yang biasa dipanggil Pak Mantep. Pak Mantep yang berasal dari Wonogiri, telah meninggal dunia 6 tahun lalu, pada umur 63 tahun.

Pak Mantep memulai berjualan bakso dari nol. Berawal dari bakso keliling hingga mempunyai rumah makan bakso yang terkenal di Probolinggo.

MANTAP: Bakso Pak Mantep yang semakin kesini citarasanya disebutkan semakin mantap.

Perjuangan berjualan bakso keliling diteruskan dengan menyewa sebuah toko. Karena telah memiliki pelanggan tetap, sehingga tidak perlu untuk berkeliling kembali. "Dahulu belum seperti ini, saya masih kecil dan bapak masih keliling dari gang-gang kecil,” ujar Bu Purwanti saat ditemui tadatodays.com, Jumat (3/3/2023).

Bu Purwanti menambahkan bahwa baksonya tidak hanya dibeli oleh warga lokal,  namun juga terkenal di kalangan masyarakat keturunan Tionghoa. Ini karena Bakso Mantep mempertahankan citarasa, sebagaimana resep keluarga yang diwariskan turun temurun. 

“Kalau orang-orang China itu lidahnya tidak bisa bohong. Jadi mereka bilang, baksonya enak dan berlangganan di sini. Biasanya kalo lebaran banyak orang keturunan China dari luar Probolinggo datang kemari,” kata Bu Purwanti.

Harga Bakso Mantep dibanderol mulai dari Rp 16 ribu per porsi. Tidak hanya bakso, warung ini juga menyediakan menu mie ayam, dengan harga Rp 8 ribu saja.

Bu Purwanti merencanakan akan mewariskan usaha dagangan bakso ke anaknya. “Inshaallah usaha ini akan saya turunkan ke anak,” katanya.

Pak Antos, 41, adalah salah seorang pelanggan setia Bakso Mantep. Menurutnya, saat ini citarasa Bakso Mantep semakin mantap. “Dari dulu sampai sekarang, rasanya tambah lebih mantap,” ujarnya. (sam/nka/ltp/nfm/why)


Share to