JEMBER, TADATODAYS.COM - Kebijakan uji coba penutupan simpang empat Argopuro yang dilakukan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Jember resmi dilakukan Jumat (4/7/2025). Penutupan yang akan berlangsung selama 30 hari itu disebut sudah melalui kajian mendalam dan koordinasi lintas instansi.

Ketua Komisi C DPRD Jember Ardi Pujo Prabowo menegaskan, keputusan tersebut bukan diambil secara tiba-tiba, melainkan hasil pembahasan panjang bersama berbagai pihak. "Ini kajian lama dan panjang. Kami selalu koordinasi dengan Dishub untuk mengambil sikap seperti sekarang," katanya.

Ia menyebut, kebijakan ini dirumuskan lewat koordinasi dengan Dishub, kepolisian, akademisi, hingga kementerian terkait. Ardi menilai langkah Dishub sebagai eksekutor sudah tepat dalam menindaklanjuti keluhan warga tentang kemacetan di kawasan simpang Argopuro.

"Banyak surat masuk ke kami, baik ke DPRD maupun ke Dishub. Itu semua keluhan masyarakat soal kondisi lalu lintas," terang legislator Partai Gerindra itu.

Pantauan di lapangan, pada hari pertama uji coba ini, dirinya melihat dampak positif berupa kelancaran arus lalu lintas pada jam-jam padat yang biasanya mengalami penumpukan. "Biasanya jam segini macet, sekarang lancar. Bisa kalian lihat sendiri," ujarnya.

Meski demikian, Ardi mengakui masih ada potensi keluhan dari warga, khususnya penghuni perumahan Argopuro yang aksesnya terdampak akibat penutupan jalur langsung. "Kalau ada keluhan dari perumahan karena tidak bisa akses langsung, nanti kita pertimbangkan mana yang lebih banyak manfaat atau mudaratnya," jelasnya.

Untuk kebutuhan darurat, Dishub memberikan pengecualian bagi kendaraan layanan kesehatan. Ambulans atau mobil yang membawa pasien ke RS Kaliwates tetap diperbolehkan melintas dengan pengawasan.

"Yang boleh masuk ke Rumah Sakit Kaliwates hanya ambulans dan mobil bawa pasien. Selain itu harus putar balik," tegas Ardi.

Ardi juga mengapresiasi dukungan kepolisian yang menerjunkan personel untuk membantu pengaturan lalu lintas selama masa uji coba. "Alhamdulillah teman-teman Lalu Lintas Polres juga turun membantu. Nanti akan standby di pos," katanya.

Kebijakan uji coba penutupan simpang empat Argopuro ini diharapkan menjadi solusi mengurai kemacetan di kawasan tersebut, sambil terus dievaluasi agar tetap mempertimbangkan kepentingan semua pihak yang terdampak. (dsm/why)

Lintasan KA di Pecoro Jember Sering Telan Korban, DPRD Desak BPJN Segera Lakukan Perbaikan

Uji Coba Penutupan Simpang Argopuro Dimulai, DPRD Jember Sebut Hasil Kajian Panjang

Simpang Empat Argopuro Bakal Dibatasi, DPRD Jember Bahas Rencana Atasi Macet

Komisi C DPRD Jember Kaji Penataan Utilitas di Yogyakarta, Dinilai Berpotensi Tambah PAD