JEMBER, TADATODAYS.COM - Elisatul Hasanah (9), bocah perempuan asal Dusun Gumitir, Desa Arjasa, Kecamatan Arjasa, Jember, yang hilang di selokan pada Senin (24/2/2025) lalu, akhirnya ditemukan. Setelah tiga hari pencarian, Rabu (26/2/2025) pagi, Elisatul berhasil ditemukan di aliran Sungai Bedadung.

Jenazah bocah kelas 3 SD ditemukan seorang pemancing di aliran Sungai Bedadung, Kelurahan Sempusari, Kecamatan Kaliwates. Penemuan janazah itu sekitar pukul 10.00 WIB, saksi pemancing langsung melapor kepada pihak berwajib.

Komandan Regu (Danru) Pencarian Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas) Jember Jatmika mengaku segera menuju lokasi untuk melakukan melakukan evakuasi. "Pertama kali diketahui oleh pemancing di lokasi kejadian. Saat itu kami bersama unsur gabungan potensi SAR, relawan, BPBD Jember, dan Tagana Dinsos masih melakukan proses pencarian," katanya.

Tim gabungan bersama keluarga kemudian mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). Mereka melakukan identifikasi dan mencocokan apakah jenazah tersebut adalah Elisatul Hasanah. "Bersama paman korban, kami melakukan identifikasi. Jenazah yang ditemukan ternyata adalah adik Elisatul Hasanah, yang hilang tiga hari sebelumnya," ungkapnya.

Menurut Jatmika, lokasi penemuan jenazah cukup jauh dari tempat kejadian kecelakaan yang terletak di Kecamatan Arjasa. Sedangkan lokasi penemuannya di aliran Sungai Bedadung, belakang perumahan Mojopahit Regency, Sempusari.

"Jaraknya 12 kilometer dari lokasi korban hanyut. Jenazah dikenali melalui anting serta ciri-ciri rambutnya," jelas Jatmika.

Diberitakan sebelumnya, Elis atau Elisatul Hasanah hanyut terbawa arus saat bermain hujan-hujanan bersama kedua temannya di lingkungan kampungnya di Dusun Gumitir, Desa Arjasa, Kecamatan Arjasa. Itu terjadi Senin (24/2/2025) lalu.

Elis yang hendak buang air kecil itu terpeleset dan jatuh ke selokan. "Pada saat kejadian, volume air di selokan kurang lebih 70 cm dengan kondisi arus deras, di mana lebar selokannya 77 cm dengan tinggi 75 cm. Kondisi saat itu hujan lebat," kata Kapolsek Arjasa AKP Agus Sutriyono saat ditemui pada Selasa (25/2/2025) siang. (dsm/why)

Bocah Perempuan yang Jatuh di Selokan Arjasa Ditemukan Meninggal di Aliran Sungai Bedadung