PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Nasib malang menimpa Abdul Munip, warga Desa Bayeman, Kecamatan Tongas Kabupaten Probolinggo. Pada Minggu (30/4/2023) dini hari, sepeda motor, sejumlah uang tunai dan dua unit HP-nya digondol maling. 

Sepeda motor milik Munip itu jenis PCX nopol N 5473 PI, yang baru ia beli sekitar 9 bulan lalu. Di dalam jok motor itu terdapat dompet milik Munip yang berisi uang tunai Rp 1,7 juta.  Selain itu, ada pula ATM, KTP, STNK dan surat penting lainnya.

Berikutnya, ada 2 handphone (HP) milik Munip dan istrinya yang juga amblas. Kedua HP itu dicuri dari dalam kamar.

Ditemui pada Senin (1/5/2023) siang, Munip mengatakan awal mula tahu ada maling sekitar pukul 03.30 WIB. Minggu pagi itu, ibunya bangun untuk salat subuh. "Ibu saya sadar ada orang yang wara-wiri di dalam rumah, dikiranya saya," ujarnya.

Maling itu membobol kunci pintu dan jendela rumah Munip. Maling juga menghidupkan semua lampu rumah. Karena itu, ibu Munip mengira itu adalah anaknya.

Munip merasa menaruh kunci sepeda motornya yang berbentuk remot itu di dalam baju. Ternyata, si maling masuk ke kamar Munip yang tertidur, dan mengambil kunci sekaligus bajunya. "Mungkin biar orang-orang ngiranya saya," tuturnya.

Munip sudah melaporkan pencurian tersebut ke Polsek Tongas. Selanjutnya, pada Senin siang itu Munip mendatangkan tukang untuk memperbaiki kunci dan jendela rumahnya yang telah dibobol maling.

Sementara, Kapolsek Tongas Iptu Mugi mengatakan, pihaknya sudah melakukan pemeriksaan, termasuk olah TKP dan barang bukti. "Sudah dilakukan pemeriksaan semuanya," terangnya melalui pesan singkat. (alv/why)