JEMBER,TADATODAYS.COM– Bupati Jember Muhammad Fawait akan segera merealisasikan program “Bunga Desa” atau Bupati Ngantor di Desa mulai awal Mei 2025 mendatang. Lewat program ini, Fawait berencana menginap langsung di desa bersama jajaran kepala OPD untuk menyerap aspirasi warga tanpa sekat.

“Kami akan ngantor langsung di desa. Kami bawa tenda sendiri, dan akan tidur di sana. Tidak ingin menyusahkan desa, tapi kami ingin melihat langsung kondisi masyarakat,” kata Fawait saat kegiatan Pro Gus E beberapa waktu lalu. 

Gus Fawait, sapaan akrab, menyebut bahwa program sebagai bentuk keseriusan Pemkab Jember dalam membangun dari bawah. Dengan turun langsung, kata dia, pihaknya berharap bisa memahami persoalan masyarakat secara utuh. 

Persoalan tersebut mulai dari jalan rusak, irigasi tersumbat, hingga pelayanan publik yang belum optimal. “Banyak warga yang ingin menyampaikan keluhan tapi merasa segan atau jauh kalau harus ke kota. Jadi kami yang datang,” sambungnya. 

Fawait menegaskan, kunjungan ke desa bukan sekadar formalitas. Dirinya akan membawa kepala dinas teknis agar setiap permasalahan bisa ditangani langsung. “Kalau ada jalan rusak, bisa langsung dicatat. Kalau ada pelayanan macet, bisa langsung dibenahi,” lanjutnya.

Program “Bunga Desa” menjadi satu dari sekian upaya yang dilakukan Gus Fawait menjawab tuntutan warga, di tengah berbagai gebrakan lain seperti layanan kesehatan gratis hanya dengan KTP Jember, percepatan perbaikan jalan, hingga perlindungan ketenagakerjaan untuk guru PAUD dan pekerja rentan. “Kalau ada yang mengkritik, tidak apa-apa. Bagi saya itu vitamin. Yang penting kami terus bekerja,” ujarnya. (dsm/why)