Di Jember, Anies: Kami Dwi Tunggal Penerus Perjuangan

Andi Saputra
Andi Saputra

Thursday, 28 Sep 2023 18:24 WIB

Di Jember, Anies: Kami Dwi Tunggal Penerus Perjuangan

AMIN: Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dalam lawatan di Ponpes Nuris, Jember. Mereka menyebut diri sebagai dwi tunggal penerus perjuangan. (Istimewa)

JEMBER, TADATODAYS.COM - Pasangan bacapres Anies Rasyid Baswedan dan bacawapres Muhaimin Iskandar menggelar silaturrahim dan ta'aruf bersama 1.000 alim ulama Kabupaten Jember di Pondok Pesantren Nurul Islam, Kamis (28/9/2023). Di hadapan para alim ulama yang hadir, Anies mengatakan bahwa dirinya dan Cak Imin merupakan dwi tunggal yang melengkapi satu sama lain.

Menurut Anies, dirinya dan Cak Imin sama-sama memiliki garis keturunan ulama yang dulu turut berjuang memerdekakan Indonesia. Dalam hal ini Anies merupakan cucu dari A.R. Baswedan, seorang tokoh keturunan Arab yang berjasa dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia.

Pada masa revolusi, AR Baswedan menyiapkan gerakan pemuda keturunan Arab untuk berperang melawan Belanda. Mereka yang terpilih kemudian dilatih dengan semi militer di barak-barak. Mereka dipersiapkan secara fisik untuk bertempur.

Sementara, kakek buyut Muhaimin Iskandar atau Cak Imin adalah KH Bisri Syamsuri seorang kiai pendiri NU. Pada masa penjajahan, Kiai Bisri ikut berjuang melawab penjajah dengan menjabat sebagai Kepala Staf Markas Ulama di Surabaya.

Oleh karenanya sudah selayaknya, kata Anies, kini cucu-cucunya bergerak melanjutkan perjuangan. "Insya Allah jika semua kiai mendoakan maka dwi tunggal (Anies-Cak Imin) akan meneruskan perjuangan," kata Anies.

Sementara itu Cak Imin mengatakan kedatangannya ke Jember dan sejumlah Ponpes di Jawa Tumur bertujuan untuk meminta doa, restu, dan dukungan. Menurut Cak Imin, dirinya bersama Anies tidak akan bisa dilepaskan dari politik ahlussunnah wal jamaah yang diwakilkan oleh tokoh dan alim ulama yang ada di Pondok Pesantren.

di Jember AMIN juga disambut dua tokoh luar Jember, yakni KH Imron Anis dari Lumajang, dan KH Azizi Sarbini dari Bondowoso.  Sebelum berkunjung ke Jember, Kamis pagi pasangan AMIN juga hadir Ponpes tertua di Banyuwangi, yakni Ponpes Darussalam Blokagung. Di Banyuwangi AMIN disambut oleh para santri Ponpes, pengurus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), sejumlah kiai, dan nyai Nahdlatul Ulama (NU). (as/why)


Share to