IR Kerap Pukul Anaknya di Depan Tetangga, Masalahnya Sepele

Bryan Bagus Bayu Pratama
Bryan Bagus Bayu Pratama

Sabtu, 08 Jan 2022 20:00 WIB

IR Kerap Pukul Anaknya di Depan Tetangga, Masalahnya Sepele

HUKUMAN: Polres Jember telah menahan IR atas sangkaan menganiaya anak kandungnya hingga tewas. Selain melakukan olah TKP, polisi juga telah mengumpulkan bukti lain temasuk pengakuan dari pelaku. Kini, tetangga korban berharap agar IR dihukum setimpal dengan perbuatannya.

JEMBER, TADATODAYS.COM - IR, 27, seorang ibu rumah tangga di Kecamatan Sumberbaru, Kabupaten Jember, yang menjadi tersangka atas meninggalnya anaknya, SR, 6, dikenal bertindak kasar terhadap anaknya. Bahkan, IR kerap memukul buah hatinya itu di hadapan tetangga dan teman SR.

Siyeh, salah satu tetangga IR kepada tadatodays.com mengatakan, ia sering melihat langsung saat IR memukul SR. “Sering kali dipukul di depan saya langsung," ujar Siyeh, saat ditemui pada Sabtu (8/1/2022).

Siyeh, mengatakan bahwa dirinya sering melihat korban dipukul dengan cukup keras oleh ibu kandungnya. Menurut informasi yang ia dapat, korban dipukul karena hal sepele. Contohnya, saat SR tidak hafal doa sebelum makan. "Langsung dipukul dengan keras, dan korban hanya bisa pasrah," katanya.

Siyeh tidak habis pikir mengapa IR sampai tega memperlakukan anak kandungnya sekasar itu. Hal itulah yang membuat Siyeh dan tetangga lainnya tidak tega, tapi tak bisa berbuat apa-apa.

Akan tetapi, saat SR bermain dengan anak lain di rumah tetangga, para tetangga pun mencoba melihat kondisi tubuh SR. “Penuh dengan luka lebam,” kata Siyeh.

Tak ayal, perbuatan SR itu menyebabkan korban mengalami sakit panas, muntah-muntah hingga sesak nafas. Ujungnya, bocah 6 tahun itu meninggal dunia.

Kini, Siyeh dan warga lainnya berharap agar pihak kepolisian memberikan hukuman yang setimpal dengan perbuatan IR.

Diketahui, SR meninggal dunia pada Selasa (4/1/2022), sekitar pukul 02.30 WIB. Saat proses memandikan dan memakamkan jenazah, tetangga sekitar menaruh curiga setelah melihat kondisi jenazah yang penuh dengan luka lebam. Para tetangga pun menduga korban meninggal akibat penganiayaan, dan melaporkan ke Polsek Sumberbaru.

Dari laporan itu, Polsek Sumberbaru langsung menindaklanjutinya dengan memeriksa IR. Kasus tersebut kemudian dilimpahkan ke Polres Jember. Kepolisian telah menetapkan status tersangka terhadap IR, atas kematian SR. (bp/don)


Share to