Kabupaten Pasuruan Siaga Kekeringan, BPBD Distribusi Air Bersih ke Dua Kecamatan

Amal Taufik
Tuesday, 12 Aug 2025 15:23 WIB

AIR: Distribusi air bersih oleh BPBD Kabupaten Pasuruan sudah dilakukan sejak awal pekan lalu.
PASURUAN, TADATODAYS.COM - Kabupaten Pasuruan tengah siaga bencana kekeringan. Distribusi air bersih mulai rutin dilakukan di sejumlah desa.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pasuruan Sugeng Hariyadi menuturkan, status Kabupaten Pasuruan masih belum darurat bencana kekeringan. Meski begitu, upaya preventif tetap dilakukan.
"Saat ini Kabupaten Pasuruan siaga bencana kekeringan dan siaga karhutla. Untuk kekeringan, memang sekarang mulai masuk musim kemarau, tapi masih ada hujan. Puncaknya diprediksi akhir Agustus," kata Sugeng, Selasa (12/8/2025).
Dua kecamatan yang menjadi langganan bencana kekeringan yaitu, Kecamatan Lumbang dan Kecamatan Winongan terus dipantau oleh BPBD. Distribusi air bersih juga sudah dilakukan sejak awal pekan lalu.

Ada empat desa di Kecamatan Lumbang yang jadi prioritas, yakni Desan Pancur, Desa Watulumbung, Desa Karangjati, Desa Bulukandang. "Lalu satu lagi desa di Winongan. Di desa-desa tersebut sumber air masih ada, tetapi debitnya terus mengecil," ujarnya.
Sampai saat ini BPBD masih rutin mengirim bantuan air bersih. Setiap melakukan pengiriman, BPBD menggunakan dua mobil tangki air yang masing-masing berkapasitas 6.000 liter.
Selain itu, ada 40 bantuan tandon air yang sebagian sudah dikirim ke desa. Harapannya tandon air ini dapat digunakan menyimpan cadangan air, sehingga ketika kekeringan terjadi warga bisa mengangsu dari tandon.
BPBD meminta pemerintah desa pro aktif melaporkan situasi kekeringan di wilayahnya masing-masing. Ini agar langkah yang diambil tepat sasaran. "Pemetaan wilayah rawan kekeringan juga dilakukan. Acuannya, kondisi di lapangan dan data historis," kata Sugeng. (pik/why)

Share to
 (lp).jpg)