Partisipasi Pemilih Meningkat, Pemilih Golput di Kota Probolinggo 23.424 Orang

Amelia Subandi
Amelia Subandi

Monday, 18 Mar 2024 15:51 WIB

Partisipasi Pemilih Meningkat, Pemilih Golput di Kota Probolinggo 23.424 Orang

PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Angka partisipasi masyarakat (parmas) pada Pemilu 2024 meningkat. Indikatornya, dari 178.502 Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Kota Probolinggo, sebanyak 155.078 menggunakan hak pilihnya pada Pemilu Legislatif DPRD Kota Probolinggo.Jadi, yang golput atau tidak menggunakan hak pilih hanya 23.424 orang.

Ketua KPU Kota Probolinggo Ahmad Hudri menyatakan, dinamika dan perkembangan politik di Kota Probolinggo semakin positif. Pada Pemilu 2024, angka partisipasi masyarakat di Kota Probolinggo ada kenaikan, meskipun tidak banyak.

“Saat ini tingkat partisipasi pemilih capai 87 persen. Ada kenaikan 1 persen dari pemilu sebelumnya, yaitu 86 persen,” kata Hudri.

Indikatornya, kalangan pemuda terlibat langsung dalam politik praktis. Yaitu, dengan menggunakan hak pilihnya.

Menurutnya, salah satu faktor naiknya parmas di kota Probolinggo adalah kualitas dan intensitas kinerja KPU bidang sosialisasi pendidikan pemilih yang dilakukan secara optimal dengan memanfaatkan berbagai media yang ada, termasuk media sosial.

“Tingginya parmas dalam Pemilu 2024 dipengaruhi berbagai faktor. Di antaranya, peran bidang sosialiasi pendidikan pemilih yang menyentuh berbagai kalangan,” tambahnya.

Dari 5 kecamatan di Kota Probolinggo, Kecamatan Kademangan atau Dapil IV memegang rekor parmas tertinggi. Dari 27.516 DPT, pemilih yang menggunakan hak suaranya mencapai 24.799. Artinya 2.717 pemilih yang tidak menggunakan hak suaranya.

Sementara itu proses penetapan caleg terpilih menunggu proses surat dari Mahkamah Konstitusi tentang adanya gugatan PHPU yang terdaftar dalam BRPK (Buku Registrasi Perkara Konstitusi). Jika tidak ada gugatan, maka caleg terpilih bisa ditetapkan secepatnya. (mel/why)


Share to