JEMBER, TADATODAYS.COM - Rumah Sakit Daerah (RSD) dr Soebandi Jember telah berhasil melakukan operasi perdana bedah jantung terbuka. Pasien bedah jantung perdana ini adalah  perempuan bernama Silvi Dwi Ayu Mustika, 23, warga Balung Lor, Kecamatan Balung, Kabupaten Jember. Nah, kini Silvi telah diperbolehkan pulang.

Silvi menjalani operasi bedah jantung terbuka di RSD dr Soebandi pada Sabtu (14/5/2022) lalu. Operasi tersebut berjalan sukses. Keberhasilan ini ditandai dengan perkembangan kondisi pasien pasca operasi.

Karena itu pada Jumat (20/5/2022) Silvi diperkenankan pulang.  Silvi pun merasa sangat senang dengan keberhasilan operasinya. 

Saat ditemui tadatodays.com, Silvi menceritakan bahwa dirinya sudah mengidap penyakit jantung sejak tahun 2019. Pasca operasi, dirinya mengaku sudah tidak merasakan masalah yang sempat dialaminya sebelum operasi, seperti nafas yang tersengal-sengal, dan irama jantung yang tidak stabil.

Silvi mengatakan, pelayanan yang diberikan oleh RSD dr. Soebandi dan Tim Dokter sangat baik dan ramah.

Selanjutnya, Silvi berharap agar Jember segera memiliki rumah sakit khusus bedah jantung. "Biar orang-orang yang mau melakukan bedah jantung tidak perlu keluar kota dan tidak mengeluarkan biaya," katanya. 

Silvi mengaku sempat berobat ke Surabaya. Tetapi karena pandemi, dirinya belum sempat melakukan operasi.

Sementara, Direktur RSD dr Soebandi Jember dr Hendro Supriyono mengatakan bahwa dengan suksesnya operasi bedah jantung perdana ini, ke depan RSD dr Soebandi Jember akan mengembangkan jenis-jenis pelayanan jantung lain, seperti jantung anak hingga dewasa. "Ini langkah awal kami untuk dapat melayani secara rutin pembedahan jantung di Jember," katanya.

Terkait pasien Silvi yang telah melakukan operasi, Hendro menyebut kondisinya sudah stabil dan diperkenankan pulang. "Pasien sangat kooperatif, sehingga prosesnya dapat berjalan dengan lancar," katanya. 

Dokter Hendro menegaskan, RSD dr Soebandi Jember telah memiliki alat yang sangat layak untuk tindakan bedah jantung. Bahkan Hendro menyatakan RSD dr Soebandi sudah mampu melakukan tindakan bedah jantung yang lebih advance. (bp/why)