Pembangunan Sarana Alun-Alun Jember Tak Sesuai Standar dan Baru Selesai 30 Persen

Dwi Sugesti Megamuslimah
Dwi Sugesti Megamuslimah

Tuesday, 13 Aug 2024 13:59 WIB

Pembangunan Sarana Alun-Alun Jember Tak Sesuai Standar dan Baru Selesai 30 Persen

KOLAM: Proses pengerjaan kolam air mancur di alun-alun Jember.

JEMBER, TADATODAYS.COM - DPRD Jember terus mengawal proyek pembangunan alun-alun. Sampai Selasa (13/8/2024), pembangunan alun-alun Jember baru mencapai 30 persen. Padahal, proyek dengan anggaran Rp 23 miliar itu mesti rampung pada Oktober 2024. Ada beberapa pekerjaan yang melenceng dari perencanaan awal.

Hal itu diungkapkan Ketua Komisi A DPRD Jember Tabroni. "Masih ada waktu tiga bulan, mulai Agustus, September hingga Oktober. Apakah bisa selesai atau tidak, kami belum tahu. Tetapi kami ingin proyek alun-alun Jember harus selesai tahun ini," katanya, Selasa siang.

Menurutnya, salah satu pekerjaan yang kurang pas adalah pembangunan dasar kolam air mancur. Harusnya, sebelum diletakkan rancangan besi, harus diratakan dengan rabatan cor beton. Namun dalam pengerjaan, tidak dilakukan seperti itu.

Kontraktor pelaksana proyek justru meletakan rancangan besi langsung di atas permukaan tanah. Ada pula beberapa beton belum dipasang. "Seharusnya beton itu dipasang dulu, baru dilakukan pekerjaan lainnya. Jadi, itu tidak sesuai dengan desain di awal. Itu yang kami temukan di awal ini," sambung Tabroni.

Dia mengingatkan agar pengawas proyek supaya lebih jeli. Terlebih dalam pemilihan bahan baku yang akan digunakan agar sesuai standar proyek. Mengingat, lanjut Tabroni, renovasi ini akan mengubah 75 persen wajah Alun-alun Jember.

"Sehingga akan nampak sekali pertama bahannya. Jadi DPRD harus memastikan pekerjaannya sesuai dengan desain, karena itu akan menjadi branding dan wajah Kota Jember," katanya.

Lebih lanjut, papan informasi proyek yang hanya dipasang di dalam area, juga menjadi sorotan. Seharusnya, papan harus dipasang di depan sehingga masyarakat dapat mengetahui dan ikut mengawasi.

Sementara, Kadis Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya (DPRKPCK) Rahman Anda menyebut progres pengerjaan alun-alun sudah sesuai target. Beberapa pekerjaan seperti landscape, pemasangan videotron, dan pengeboran pun sudah on the track.

"Bahkan saat JFC kemarin pun ini berprogres. Kemungkinan Minggu ini sudah mulai pemasangan granit," jelasnya.

Menurutnya, kendala yang dirasakan sampai hari ini terkait suplay material yang akan digunakan untuk pembangunan patung garuda, pelengkung argopuro, serta seribu gumuk, harus segera dilakukan. Dia berharap, ada tambahan tenaga kerja dari rekanan proyek.  "Kami minta ada tambahan tenaga kerja, mengingat banyak yang mesti segera dikerjakan," katanya. (dsm/why)


Share to