Pemkab Jember Perjuangkan Mochammad Sroedji sebagai Pahlawan Nasional

Andi Saputra
Andi Saputra

Tuesday, 25 Jun 2024 05:25 WIB

Pemkab Jember Perjuangkan Mochammad Sroedji sebagai Pahlawan Nasional

PEJUANG: Patung Sroedji di depan kantor Pemkab Jember.

JEMBER, TADATODAYS.COM - Pemerintah Kabupaten Jember tengah memperjuangkan tokoh Letkol. Inf. Mochammad Sroedji agar segera ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional. Sebagai prajurit militer yang berjuang pada masa kemerdekaan, Mochammad Sroedji dinilai layak disematkan gelar tersebut.

Bupati Jember Hendy Siswanto mengatakan, Letkol. Inf. Mochammad Sroedji merupakan pimpinan militer paling berpengaruh di Jember selama masa revolusi. Ia pun berperan penting dalam mengatur siasah melawan penjajah Belanda.

Ia mengatakan sebagai komandan Brigade III Damarwulan Mochammad Sroedji telah berkorban banyak untuk Indonesia. Bahkan, hingga berkorban nyawa.

Hasil perjuangannya, kata Hendy, dinikmati masyarakat Jember bahkan Indonesia hingga saat ini. Oleh karena itulah, gelar Pahlawan Nasional layak disematkan kepadanya.

"Karena perjuangan Letkol. Inf. Moch. Sroedji, saat ini kita menikmati hasil jerih payah, pengorbanan jiwa dan raganya," kata Hendy usai menggelar pertemuan dengan Irma Devita cucu Moch. Sroedji di Pendapa Wahyawibawagraha, Senin (24/6/2024).

Hendy menyampaikan dalam rangka mempejuangkan gelar Pahlawan Nasional untuk Moch. Sroedji saat ini Pemkab Jember telah mendatangkan Tim Penelilti, Pengkaji Gelar Pusat (TP2GP).

Tim TP2GP itulah yang nantinya melakukan pendalaman dan verifikasi rekam jejak Moch. Sroedji untuk selanjutnya diajukan dan ditetapkan sebagai pahlawan nasional.  "Mudah-mudahan dan segera, Letkol Muhammad Sroedji segera mendapatkan gelar kepahlawanan," kata dia.

Untuk diketahui sebelumnya, pada tahun 2016 melalui Keputusan Presiden RI Nomor 91/TK/Tahun 2016 Letkol Moch telah dianugerahi Bintang Mahaputra Utama oleh Presiden Joko Widodo atas jasanya kepada bangsa Indonesia.

Setelah penganugerahan itu, pihak keluarga melalui cucunya Irma Devita terus berjuang mengusulkan nama Moch Sroedji sebagai Pahlawan Nasional. Melalui komunikasi kepada pemerintah, melalui seminar, maupun desiminasi.

Moch Sroedji sendiri merupakan Komandan Brigade III Damarwulan yang gugur setelah terlibat pertempuran sengit dengan pasukan Belanda di Desa Karang Kedawung, Kecamatan Mumbulsari, Jember, pada 8 Februari 1949 silam. (as/why)


Share to