JEMBER, TADATODAYS.COM - Sebaran badut dan pengamen di wilayah Kabupaten Jember semakin meresahkan. Pasalnya, mereka tak sungkan merusak menggores kendaraan-kendaraan yang tidak memberi mereka uang.

Merespons hal tersebut, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jember menertibkan dua badut di sekitar lampu lalu lintas Perumahan The Argopuro, Minggu (25/2/2024) malam.

Keduanya ditertibkan di dua tempat berbeda. Salah satu badut ditertibkan ketika tengah meminta uang kepada pengendara kendaraan bermotor yang berhenti di lokasi lampu merah. Sedangkan badut lainnya diciduk di warung kopi dekat perempatan The Argopuro.

Kepala Satpol PP Jember Bambang Saputro membenarkan adanya pengamen yang diduga membuat lecet mobil pengendara yang tidak memberinya uang. "Saya dapat laporan dari warga lewat laman Facebook, sejak kemarin malam, petugas kami berusaha menertibkannya," jelasnya pada Senin (26/2/2024).

Selain itu, Bambang juga meminta petugas patroli Satpol PP agar menertibkan gelandangan, pengemis, pengamen, dan anak jalanan yang tersebar di beberapa traffic light. "Tolong segera diamankan, karena masih adanya laporan keresahan masyarakat, khususnya melalui media sosial," tegas Bambang.

Kedua badut yang ditertibkan kemudian diserahkan kepada Dinas Sosial. Penyerahan dilakukan karena tindak lanjut terhadap badut yang termasuk kategori panyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) itu menjadi tugas Dinas Sosial.

Kendati demikian, pengamen yang menjadi sasaran Satpol PP belum berhasil diamankan. "Sayangnya, hingga kemarin, petugas tidak mendapati pengamen itu di lokasi. Namun, kami tetap akan berpatroli untuk menertibkannya," pungkas Bambang. (dsm/why)