JEMBER, TADATODAYS.COM - Pet Carnival kembali menjadi salah satu suguhan utama di Jember Fashion Carnival (JFC) 2025. Tidak sekadar parade kostum, ajang ini mengusung pesan kuat tentang pentingnya memperlakukan hewan dengan baik dan menjaga kesejahteraannya.

Presiden JFC Budi Setiawan menegaskan, Pet Carnival dirancang menyatu dengan tema besar JFC 2025, Evolution. “Pesannya jelas, hewan harus disejahterakan, bukan disakiti. Ini juga bentuk menjaga komunitas dan keberadaan hewan langka,” ujarnya.

Parade ini melibatkan sekitar 500 peserta dari beragam komunitas pecinta hewan, mulai dari vet community, dog lovers, cat lovers, Jember Mini Zoo, hingga penunggang kuda dan pemilik unta. Beberapa penampilan ikonik antara lain model berinteraksi dengan ular, hingga menunggang kuda dengan kostum bergaya Mesir kuno.

Menurut Budi, keberagaman komunitas yang terlibat mencerminkan tingginya antusiasme warga terhadap isu kesejahteraan hewan. Ia menambahkan, JFC juga memberi ruang inklusif bagi teman-teman disabilitas untuk turut tampil di parade. “Ruang JFC diciptakan untuk semua, agar setiap orang bisa menunjukkan karyanya,” tegasnya.

Lewat Pet Carnival, JFC ingin mengajak masyarakat menyadari bahwa manusia dan hewan adalah bagian dari satu ekosistem. “Kita sudah diciptakan begitu baik, dengan akal dan hati. Seharusnya kita mampu hidup harmonis dengan alam,” kata pria yang akrab disapa Iwan itu.

Pet Carnival 2025 pun membuktikan bahwa JFC bukan sekadar ajang hiburan, melainkan juga platform edukasi yang menyuarakan kepedulian terhadap hewan dan lingkungan. (dsm/why)