PJ Wali Kota: Jaga Kesinambungan, Beda Pimpinan Jangan sampai Beda Program

Amelia Subandi
Amelia Subandi

Thursday, 01 Feb 2024 16:38 WIB

PJ Wali Kota: Jaga Kesinambungan, Beda Pimpinan Jangan sampai Beda Program

PISAH SAMBUT: Pj Wali Kota Probolinggo Nurkholis bersama mantan Wali Kota Probolinggo Hadi Zainal Abidin dan istri.

PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Sehari pasca dilantik oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Pj Wali Kota Probolinggo Nurkholis bertandang ke Kota Probolinggo. Kedatangan Pj Wali Kota ini dikemas dalam kegiatan pisah sambut, Rabu (31/1/2024) di Puri Manggala Bhakti kantor Pemkot Probolinggo.

Dalam acara itu Wali Kota Probolinggo periode 2019-2024 Hadi Zainal Abidin dan sang istri secara resmi berpamitan. Hadi Zainal Abidin menyatakan rasa syukurnya dan mengucap terima kasih kepada seluruh warga yang sudah mendukungnya selama menjabat wali kota.

Menurutnya, sosok Pj Nurkholis sebelum datang ke Kota Probolinggo sudah memahami karakteristik dan kultur yang ada, tinggal beradaptasi dan meneruskan apa yang sudah ada. “Saya sudah sampaikan bahwa seluruh keluarga besar pemerintah Kota Probolinggo akan siap mendukung dan berkolaborasi dengan bapak Pj Wali Kota,” katanya.

Ketika ditanya oleh awak media adakah pesan khusus yang disampaikan kepada Pj Wali Kota Nurkholis, Hadi Zainal Abidin berkelakar pesannya diminta bersabar menghadapi teman-teman media.

Setelah purna tugas, pria 4 orang anak ini mengatakan bahwa hal utama yang akan ia lakukan adalah menikmati waktu luangnya bersama keluarga. “Pesan khusunya, mohon bersabar menghadapi temen-temen media,” kelakarnya. Saya akan jalan-jalan bersama keluarga, mengganti waktu yang selama ini tersita dengan pekerjaan,” tambahnya.

Sementara itu, Pj Wali Kota Nurkholis mengatakan bahwa menurutnya seorang Pj itu tidak punya janji khusus apa yang harus dikerjakan. Secepatnya ia akan melakukan koordinasi dan mempelajari setiap program-program yang telah dilakukan oleh wali kota terdahulu.

"Langkah yang kami lakukan sama seperti pesan dan amanat dari Ibu Gubernur untuk melanjutkan program-program wali kota sebelumnya," katanya.

Menurut Nurkholis, penunjukannya sebagai Pj wali kota hal utama yang dipesankan oleh gubernur dan juga ditulis di SK Kemendagri. Tugas utamanya juga untuk menyukseskan pilpres maupun pilkada. Juga ada larangan-larangan yang tidak boleh dilakukan oleh pj.

“Tugasnya adalah menjaga kesinambungan. Apa yang sudah baik harus diteruskan. Jangan sampai beda pimpinan, beda program,” tambahnya.

Selain itu, Nurkholis menyebut, upaya akselerasi dan inovasi dalam menciptakan iklim investasi hingga pertumbuhan perekonomian UMKM dinilainya juga sangat penting untuk dilakukan. "Kami sudah membantu beberapa UMKM di Probolinggo dengan membangun PLTS. Tujuannya untuk memaksimalkan agar menekan beban produksi dari UMKM,” tutupnya.

Acara pisah sambut pada sore hari itu berjalan haru. Rintik hujan mewarnai pelepasan Wali Kota Probolinggo 2019-2024 Hadi Zainal Abidin dan sang istri. Dengan diarak menggunakan musik dukduk, bersepeda motor hingga berjalan kaki, Hadi Zainal Abidin menyapa masyarakat yang menyapanya sepanjang Jalan Soekarno Hatta. (mel/why)


Share to