Pulang Perjalanan Dinas dari Jakarta, Ketua Bawaslu Jember Terlibat Kecelakaan Beruntun
Dwi Sugesti Megamuslimah
Friday, 10 May 2024 13:46 WIB
JEMBER, TADATODAYS.COM - Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jember Sanda Aditya Pradana terlibat kecelakaan beruntun di Kecamatan Sumberbaru, Jember Jumat (10/5/2024) dini hari. Dua orang meninggal. Namun syukur saja Sanda masih terselamatkan.
Kecelakaan itu melibatkan tiga kendaraan, yaitu truk pengangkut cabai, dua mobil elf dan Toyota Inova. Dua orang meninggal dunia dalam kecelakaan ini. Sedangkan Sanda yang berada di mobil travel bersama staf Bawaslu, Rendy, selamat dalam kejadian.
Menurut pengakuannya, kecelakaan bermula saat terdapat sebuah bus yang tengah menurunkan penumpang di kiri jalan. Saat penumpang hendak menyeberang, terdapat truk muatan cabai dengan kecepatan tinggi melaju dari arah Jember (timur). Kecelakaan pun tak dapat terhindarkan.
"Saya naik travel dari Surabaya (arah barat) sama staf selesai dinas di Jakarta. Sampai di daerah pertigaan Batu Urip, ada bus nurunkan penumpang, nah penumpang itu nyebrang dari arah belakang bus," kata Sanda saat dikonfirmasi.
Dari arah timur itu ada truk cabai. Karena terkejut adanya penyeberang tiba-tiba, sopir truk membanting setir ke arah kanan. Nahas, dari arah barat melaju mobil elf berwarna kuning. Tabrakan adu banteng pun tak terelakkan. Kemudian disusul kendaraan yang ditumpangi Sanda.
Akibat benturan keras itu, truk tersebut terguling. Sedangkan mobil elf berputar dan melintang di tengah jalan. "Mobil yang saya tumpangi jadi kendaraan yang tabrakan beruntun terakhir soalnya jaraknya cuma sekitar 10 meter dibelakang elf, ngerem pun udah gak nutut," lanjutnya.
Sanda dan stafnya serta sopir Innova selamat. Sementara, mobil yang mereka tumpangi ringsek. Dalam kejadian tersebut, dua orang meninggal dunia serta banyak penumpang dari elf yang mengalami luka parah. Korban meninggal ialah penumpang bus yang menyebrang, dan sopir truk.
"Ada dua orang yang meninggal dunia. Saya tidak tahu kondisi penumpang di mobil elf. Sepengetahuan saya, di mobil elf yang terluka banyak ada yang kakinya patah. Saya tidak berani mendekat sama sekali," urainya.
Sanda dan Rendy tidak mengalami luka serius. Keduanya hanya shock untuk kemudian mendapat jemputan dari pihak travel dan melanjutkan perjalanan menuju Bawaslu Jember.
"Alhamdulillah kami nggak luka-luka, cuma shock saja. Kami dijemput pihak travel dengan mobil pengganti dan diantar sampai kantor," pungkasnya.
Terpisah, Kapolsek Sumberbaru Iptu Agus Senja Afandi, saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut. Dia menjelaskan peristiwa kecelakaan terjadi di Dusun Sadengan Desa Rowotengah. Kasus ini tengah ditangani Satlantas Polres Jember.
"Korbannya banyak. Data lengkapnya masih dicek rekan-rekan dari Laka Lantas Polres Jember," kata Iptu Agud. (dsm/why)
Share to