Ratusan Goweser Ramaikan Gowes Wisata Lingkungan di Kota Probolinggo

Muhammad Musleh
Muhammad Musleh

Friday, 11 Sep 2020 14:36 WIB

Ratusan Goweser Ramaikan Gowes Wisata Lingkungan di Kota Probolinggo

GOWES: Walikota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin bersama Wakil Walikota HM. Soufis Subri gowes bareng ratusan goweser asal Kota Probolinggo.

PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Ratusan goweser meramaikan agenda Gowes Wisata Lingkungan yang digelar Pemkot Probolinggo di Pantai Permata Pilang Kota Probolinggo, Jumat (11/09/2020).

Mereka memadati lokasi wisata andalan Kota Probolinggo itu sejak pagi pukul 07.00. Sebelum memadati lokasi wisata Pantai Permata Pilang, para goweser asal Kota Probolinggo tersebut terlebih dulu berkumpul di halaman depan Kantor Wali Kota Probolinggo yang menjadi start Gowes Wisata Lingkungan.

Selanjutnya rombongan bergerak ke jalan Hayam Wuruk, kemudian menuju arah Alun-alun Kota Probolinggo. Dari alun-alun peserta bergerak ke jalan Banda, jalan Ikan Tongkol dan jalan Anggrek sebelum finish di Pantai Permata Pilang.

Suasana sejuk dengan ratusan cemara yang berjejer, menawarkan sensasi tersendiri saat bersepeda. Sebagian goweser tampak menikmati pantai sembari mengayuh sepedanya. Sebagian lagi terlihat berfoto ria dengan panorama pantai bekas erupsi Gunung Bromo 2011 silam.

Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin bersama Wakilnya HM. Soufis Subri terlihat menikmati gowes tersebut. Keduanya terlihat akrab dengan peserta gowes. Habib Hadi mengatakan, Gowes Wisata Lingkungan merupakan rangkaian hari Jadi Kota Probolinggo ke-661.

"Kami ingin mengajak masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan selama berkunjung ke tempat-tempat wisata di Kota Probolinggo," ujar Walikota Probolinggo.

EDUKASI: Walikota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin menemui para goweser sekaligus membuka acara Gowes Wisata Lingkungan di halaman Kantor Dinas Walikota Probolinggo jalan Panglima Sudirman. Tampak Kepala Dinas Pemuda,Olahraga dan Pariwisata Kota Probolinggo Budi Krisyanto ikut gowes (foto kanan).

Dalam kesempatan itu, wali kota juga memberikan hadiah bagi pemenang lomba vlog yang dilaksanakan Dinas Kominfo Kota Probolinggo. Salah satu juara terbaiknya yakni Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kota setempat.

"Ayo bergantian, fotografernya bisa ambil dari samping kanan dan kiri," ujar Habib Hadi saat menyerahkan hadiah lomba.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata Kota Probolinggo Budi Krisyanto mengatakan hal serupa. Gowes wisata Lingkungan masih dalam rangkaian Hari Jadi Kota Probolinggo ke-661.

Sebelumnya, Hari Jadi Kota tahun ini digelar mulai dari apel enam bahasa, tasyakuran hingga mengunjungi bayi yang lahir 4 September. "Termasuk gowes wisata lingkungan ini jadi bagian dari rangkaian kegiatannya," ujar Mantan Kepala Dinas Lingkungan Hidup ini.

PEMENANG: Walikota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin menyerahkan hadiah pemenang lomba Vlog dalam rangka hari Jadi Kota Probolinggo ke-661 di pantai Permata Pilang, Kota Probolinggo, Jumat (11/09/2020).

Budi mengharapkan, Gowes Wisata Lingkungan ini menjadi wahana edukasi pada masyarakat tentang adaptasi kebiasaan baru di tengah pandemi Covid-19. "Kami ingin masyarakat berkomitmen memakai masker, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan," katanya.

Kegiatan itu pula sebagai bagian dari edukasi untuk menyadarkan masyarakat tentang pentingnya mematuhi protokol kesehatan.

"Minimal masyarakat mematuhi 3 M. Memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan, sukur-sukur ditambahi satu lagi, yakni membawa handsanitizer," terangnya.

Selain itu, juga untuk mengenalkan wisata di Kota Probolinggo. "Awalnya mereka akan diajak juga ke Kampung Nila, mengingat yang ikut banyak, nanti susah menata parkir. Kami putuskan tidak jadi kesana, kami alihkan ke Tempat Pembungan Sampah dengan membagikan sembako pada warga tak mampu," urainya.

Budi berharap, destinasi wisata Kota Probolinggo yang sudah dibuka sebulan yang lalu bisa kembali menghibur warga. Untuk itu, ia berharap masyarakat bisa menjaga nama baik Kota Probolinggo dan menjaga nama destinasi wisata setempat. Salah satunya dengan tertib bermasker.

"Jika ada pengunjung datang tidak bawa masker, kita lakukan edukasi. Jika pengelola wisata ada fasilitas masker bisa diberi. Jadi tidak ada pengunjung yang tidak bermasker masuk begitu saja," pungkasnya. (*/mm/hvn)


Share to