Rawan Banjir, BPBD Normalisasi Sungai Petung Pasuruan

Amal Taufik
Friday, 21 Nov 2025 21:07 WIB

NORMALISASI: Pekerjaan normalisasi Sungai Petung Pasuruan.
PASURUAN, TADATODAYS.COM - BPBD Kota Pasuruan melakukan normalisasi Sungai Petung, Jumat (21/11/2025). Upaya ini dilakukan untuk memitigasi bencana banjir.
Kasi Kedaruratan BPBD Kota Pasuruan Anang Sururin mengungkapkan, curah hujan yang tinggi dalam beberapa hari belakangan berpotensi mengakibatkan banjir. "Kalau dari hulu besar, lalu di hilir air laut pasang, itu luber," kata Anang.
Ada tiga sungai di Kota Pasuruan yang rawan luber yakni Sungai Petung, Sungai Gembong, dan Sungai Welang. Dari ketiga sungai tersebut, BPBD menilai yang paling mendesak untuk dilakukan normalisasi adalah Sungai Petung.
Biasanya, jika Sungai Petung luber, air akan menggenangi jalan raya dan lalu lintas Jalur Pantura akan terganggu. Selama musim penghujan ini, Anang menyebut sudah satu kali luber hingga menutup jalan.

Oleh karena itu, BPBD menilai normalisasi perlu dilakukan agar sungai lebih dalam dan aliran sungai lebih lancar. Harapannya, ketika aliran sungai lancar, potensi bencana banjir bisa dikendalikan.
Normalisasi dilakukan mulai jembatan bok wedi ke arah selatan sepanjang 500 meter. Sebab sisi selatan sungai inilah yang kerap luber ke jalan dan pemukiman di sekitarnya. "Karena air tidak bisa lewat bawah jembatan. Bawah jembatan itu pendek, nah itu yang biasanya meluber ke jalan," ujar Anang.
Proses normalisasi akan dilaksanakan selama 9 hari ke depan. Anang menambahkan, tahun depan penanganan Sungai Petung akan dilanjutkan UPT Balai Besar Wilayah Sungai. "Sudah masuk rencana kerja tahun 2026. Itu rencananya normalisasi lanjutan sama plengsengan," imbuh Anang. (pik/why)





Share to
 (lp).jpg)