Realisasi IFP Capai 75 Ribu, Ditarget Rampung Pertengahan 2026

Dwi Sugesti Megamuslimah
Wednesday, 05 Nov 2025 08:54 WIB

Staf Ahli Bidang Manajemen Talenta Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) Dr. Mariman Darto.
JEMBER, TADATODAYS.COM - Program distribusi Interactive Flat Panel (IFP) yang digagas Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) terus berjalan. Hingga saat ini, realisasi penyaluran perangkat pembelajaran digital itu telah mencapai 75 ribu unit secara nasional.
Hal tersebut disampaikan Dr. Mariman Darto, Staf Ahli Bidang Manajemen Talenta Kemendikdasmen, saat ditemui usai pelaksanaan Tes Kompetensi Akademik (TKA) di Jember. Ia menyebut, total target distribusi IFP mencapai 228.865 ribu unit yang akan disalurkan secara bertahap hingga pertengahan tahun depan.
“Target sampai Desember ini 150 ribu unit. Sisanya akan diselesaikan hingga pertengahan tahun depan,” ujar Mariman pada Selasa (4/11/2025).
Menurutnya, kebijakan distribusi IFP dilakukan secara bertahap, dimulai dari daerah terpencil, kemudian menyusul wilayah-wilayah yang lebih mudah dijangkau. “Kami prioritaskan dulu sekolah di daerah 3T (tertinggal, terdepan, terluar), baru ke wilayah lain,” jelasnya.

IFP merupakan perangkat interaktif berbasis layar sentuh yang mendukung pembelajaran digital. Program ini menjadi bagian dari upaya pemerintah meningkatkan mutu pendidikan dan memastikan pemerataan sarana belajar di seluruh Indonesia.
Mariman menegaskan, satuan pendidikan baik negeri maupun swasta yang telah memiliki Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) dan Data Pokok Pendidikan (Dapodik) terupdate, berhak menerima bantuan IFP. “Asal datanya valid dan sekolahnya bersedia, insyaallah akan diterima oleh kementerian,” tuturnya.
Ia menambahkan, koordinasi dengan Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPPMP) dan dinas pendidikan daerah terus dilakukan untuk memperbarui data serta menjamin ketepatan sasaran bantuan. “Kami berkolaborasi dalam penjaminan mutu sarana pendidikan agar program prioritas dari Pak Menteri bisa terwujud,” katanya. (dsm/why)





Share to
 (lp).jpg)