Revitalisasi Menara Air Rp 600 Juta, Jadi Wisata Museum Mini

Mohamad Fikri Syauqi
Mohamad Fikri Syauqi

Tuesday, 21 Feb 2023 18:17 WIB

Revitalisasi Menara Air Rp 600 Juta, Jadi Wisata Museum Mini

DIREVITALISASI: Menara air peninggalan masa kolonial Belanda di Kota Pasuruan, bakal direvitalisasi.

PASURUAN, TADATODAYS.COM - Setelah mempercantik kawasan alun-alunnya, Pemkot Pasuruan kini merevitalisasi menara air. Bangunan tua peninggalan masa kolonial Belanda yang juga berada di wilayah Alun-Alun Kota Pasuruan itu bakal dijadikan sebuah museum mini. Untuk itu, dialokasikan anggaran sekitar Rp 600 juta untuk merevitalisasi menara air tersebut.

Sekretaris Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kota Pasuruan Akung Novijanto, revitalisasi menara air atau water torrent tersebut masih dalam tahap perencanaan. Lelang proyek bakal dilakukan pada Maret, sehingga pengerjaan bisa dimulai setelah hari raya Idul Fitri. "Setelah hari raya pengerjaannya," ungkap Akung saat ditemui pada Selasa (21/2/2023) pukul 14.10 WIB.

Dalam perencanaannya, menara air tersebut bakal dicat total dan dirapikan semuanya yang ada di sekitar menara air tersebut. Untuk meninggalkan kesan seram pada bangunan tersebut dan juga dijadikan sebagai museum mini sebagai ikon baru Kota Pasuruan.

Anggaran untuk revitalisasi menara air tersebut mencapai Rp 600 juta lebih. “Untuk cat dan semuanya. Seperti lampu, maintenance bawah tanahnya, lampu lampu yang ada di jalannya,” jelasnya.

Menara air itu digadang-gadang dijadikan sebuah musem mini. Ini sesuai dengan keberadaan Tourism Information Center (TIC) di sekitar menara yang menjadi pusat informasi bagi para wisatawan mengenai Kota Pasuruan.  "Kami ingin memfungsikan menara itu sebagai ruang pameran seperti museum mini. Nanti isinya kami koordinasikan dengan Dikbud dan budayawan di Kota Pasuruan," katanya. (uqi/why)


Share to