Seorang Warga Binaan Meninggal, Lapas Jember Lakukan Tracing

Andi Saputra
Andi Saputra

Monday, 02 Aug 2021 15:08 WIB

Seorang Warga Binaan Meninggal, Lapas Jember Lakukan Tracing

TAHANAN MENINGGAL: Tak hanya melakukan tracing, petugas Lapas Jember juga memeriksa kondisi ruang tunggu pengunjung yang akan bertemu dengan warga binaan.

JEMBER, TADATODAYS.COM - Seorang Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Klas 2A Jember meninggal dunia di rumah sakit, setelah sebelumnya mengeluh sakit demam, Senin (2/8/2021) pagi. Setelah itu, petugas lapas melakukan tracing terhadap WBP lain.

WBP meninggal tersebut berinisial SR, warga Taman Gading Kecamatan Kaliwates. Ia tengah menjalani masa hukuman selama 6 tahun, akibat kasus penyalahgunaan obat terlarang.

Kasi Kegiatan Kerja Lapas Klas 2A Jember, Agus Yanto saat dikonfirmasi membenarkan informasi tersebut. Ia menerangkan, SR baru menjalani masa tahanan 1,5 tahun. Sebelum meninggal, SR menjalani perawatan di RSUD Soebandi sejak minggu (1/8) sore kamarin. "Kemarin mengeluh sakit,"kata Agus, Senin siang.

Agus mengaku tidak mengetahui secara pasti penyebab kematian SR. Namun demikian, pihaknya akan melakukan tracing dan isolasi terhadap 7 napi yang satu ruang dengan SR.

Agus memastikan petugas lapas telah menangani warga binaan yang sakit sesuai dengan SOP, termasuk melakukan penerapan protokol kesehatan (prokes) secara ketat bagi para napi dan para pengunjung yang datang untuk menjenguk. Hal itu dilakukan, mengingat masih masifnya penyebaran covid-19 di Kabupaten Jember.

Pihaknya menduga WBP meninggal tersebut karena penyakit bawaan yakni sesak nafas. "Kalau pastinya kami belum tahu, nanti akan diberitahu pihak rumah sakit," kata Agus. (as/don)


Share to