Suporter Persipro Menyoal Rumput, Dispopar Janji Perbaiki Pakai APBD 2022
Alvi Warda
Tuesday, 13 Sep 2022 10:44 WIB
PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Skuad Persipro 54 telah resmi dilaunching di dalam rangkaian acara Festival Pendalungan Hadipro (Hari Jadi Kota Probolinggo) 2022 pada Jumat (9/9/2022) lalu. Hal ini mendapat kritikan dari suporter Persipro. Mereka menyayangkan peresmian skuad Persipro 54 dilakukan dalam rangkaian acara Hadipro di Stadion Bayuangga.
Suara-suara protes atas penggunaan Stadion Bayuangga untuk Festival Pendalungan sudah disuarakan di tengah penyelenggaraan kegiatan tersebut. Suporter Persipro yang tergabung dalam Curva Sud Probolinggo atau suporter tribun selatan, memasang poster protes di beberapa tempat. Salah satunya di Stadion Bayuangga.
Ali, salah satu suporter yang tergabung di Curva Sud Probolinggo mengatakan, Stadion Bayuangga bukanlah tempat yang sesuai untuk event seperti Festival Pendalungan. Event tersebut bisa saja merusak stadion, terutama rumput yang dapat mempengaruhi tim kebanggaannya itu. "Kami sangat menolak, karena sangat mempengaruhi kondisi tim akibat rumput rusak, " ujarnya pada tadatodays.com melalui pesan singkat, Senin (12/9/2022).
Selain itu, Persipro 54 akan menghadapi Liga 3 musim ini. Tentunya, menurut Ali, kondisi stadion yang rusak akan mengganggu persiapan Persipro 54. "Itu mepet dengan bergulirnya liga. Tahun ini diselenggarakan di stadion kembali," tuturnya.
Atas dasar itu, Curva Sud Probolinggo menyayangkan launching di kegiatan yang sedari awal tidak mereka setujui. Namun, meski kecewa, peresmian Persipro 54 tetap menjadi kebanggaan bagi suporter Persipro 54. Ali berharap, tim kebanggaannya itu bisa meraih prestasi dan membanggakan masyarakat Kota Probolinggo.
Ali kemudian berpesan, baik kepada PSSI dan Pemerintah Kota Probolinggo agar bisa bersinergi. Terutama untuk memfokuskan Persipro menjadi tim yang lebih dikenal dan bisa mengukir sejarah dengan prestasi.
Sementara, kerusakan rumput Stadion Bayuangga oleh kegiatan Festival Pendalungan telah berusaha diantisipasi oleh Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Dispopar). Kepala Dispopar Fadjar Poernomo sebelumnya mengatakan akan menutupi rumput dengan karpet. Namun, penutupan karpet sebagai alas duduk masyarakat membuat rumput menguning dan kering.
Fadjar mengatakan, perbaikan rumput stadion akan dilakukan sekitar November 2022 ini. Anggarannya sekitar Rp 200 juta. "Nanti diperbaiki pakai APBD 2022," kata Fajar. (alv/why)
Share to