Telan Banyak Korban Jiwa, Perlintasan KA Tanpa Palang Pintu Segera Ditutup

Bryan Bagus Bayu Pratama
Bryan Bagus Bayu Pratama

Monday, 17 Jan 2022 17:16 WIB

Telan Banyak Korban Jiwa, Perlintasan KA Tanpa Palang Pintu Segera Ditutup

MEMBAHAYAKAN: Salah satu perlintasan tanpa palang pintu Kabupaten Jember, telah ditutup oleh PT KAI Daop 9. Langkah itu dilakukan untuk meminimalisir kecelakaan di perlintasan kereta api.

JEMBER, TADATODAYS.COM - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 9 Jember, akan menutup beberapa akses perlintasan tanpa palang pintu. Hal itu dilakukan karena perlintasan tersebut telah mengakibatkan banyak korban jiwa.

Tohari, Manajer Humas Daop 9 Jember mengatakan, sepanjang tahun 2021 telah terjadi 23 kecelakaan di perlintasan sebidang. "Mulai dari (korban) orang, kendaraan roda dua hingga roda empat," kata Tohari, Senin (17/1).

Sedangkan, lanjutnya, di awal tahun 2022 sudah terjadi 6 kali kecelakaan di perlintasan wilayah Daop 9. Salah satunya di perlintasan tak terjaga di KM 91 antara Stasiun Bayeman dan Stasiun Probolinggo, Kamis (13/1) lalu, yang menelan 4 korban jiwa. "Hal ini sangat memprihatikan sekali," ujarnya.

Karena itu, Daop 9 akan segera melakukan penutupan perlintasan tanpa palang pintu, seperti yang dilakukan pada tahun 2021 lalu di 36 titik. Jumlah itu lebih banyak dari yang direncanakan PT KAI, sebab di lapangan ditemukan pelintasan baru yang dibuka oleh masyarakat. “Itu harus segera ditertibkan dengan tegas, dan melakukan normalisasi hingga menutup aksesnya,” tuturnya.

Tak hanya melakukan penutupan perlintasan tanpa palang pintu, PT KAI juga melakukan sosialisasi kepada warga masyarakat dan tokoh masyarakat sebagai upaya peningkatan kesadaran masyarakat.

Kegiatan sosialisasi itu juga bekerjasama dengan pemerintah kabupaten/kota, Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur, TNI dan Polri.

Tak hanya melibatkan instansi pemerintahan saja, PT KAI Daop 9 juga mengajak anak muda pecinta kereta api dalam kegiatan sosialisasi ini. (bp/don)


Share to