UKM IAAS Unej Latih Pembuatan Pewarna Batik Alami dari Batang Tembakau
Iqbal Al Fardi
Sunday, 18 Sep 2022 17:42 WIB
JEMBER, TADATODAYS.COM - Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) International Association of Students in Agricultural and Related Sciences (IAAS) Local Committee (LC) Universitas Jember (Unej) memberi perhatian pada pengrajin batik di daerahnya. Sebagai wujudnya, UKM IAAS mengadakan pelatihan pembuatan pewarna batik alami dari batang tembakau.
Pelatih itu digelar di Desa Sumberpakem, Kecamatan Sumberjambe, Kabupaten Jember, Sabtu dan Minggu (17-18/9/2022). Pelatihan yang termasuk dalam Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa 2022) tersebut mengajak Kelompok Wanita Tani (KWT) Raung Lestari.
Agenda pelatihan tersebut berlangsung di basecamp KWT dan dimulai pukul 14.00. Pesertanya berasal dari anggota KWT sendiri.
Tidak hanya pelatihan pembuatan pewarna batik, UKM IAAS Unej juga memberikan materi pemasaran. Pemateri didatangkan dari Radhian Tani PT. Crowde Membangun Bangsa yang diisi oleh Mazroatul Khusni.
Selesai pematerian pemasaran, peserta diajak untuk melakukan tahap awal pembuatan pewarna batik. Pada sesi tersebut, anggota UKM IAAS Unej melatih langsung ke-15 peserta.
Awalnya, peserta melihat simulasi pemakaian pesin pencacah batang tembakau. Selanjutnya, dipraktikkan juga cara menghaluskan hasil cacahan yang masih kasar. Peserta terlihat aktif berpartisipasi dalam simulasi praktik tersebut. Beberapa mencoba untuk mencacah batang tembakau dan partisipatif dalam sesi pertanyaan.
Ketua KWT Anis Luluk Hermayanti menjelaskan, pihaknya menyambut baik ajakan berdirinya KWT yang diinisiasi oleh UKM IAAS Unej. “Kami senang. Daripada hanya diam di rumah,” jelasnya pada tadatodays.com usai acara pukul 17.00.
Kemudian, Ketua PPK Ormawa Anisa Hakim menjelaskan bahwa program pengabdian tersebut termasuk dalam PPK Ormawa yang didanai oleh Direktorat Jendral Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemdikbudristek. Program yang diajukan salah satunya ialah pembentukan hingga pengajuan KWT. “Salah satu program yang kami ajukan ialah pembentukan dan pengajuan KWT ini,” terang Anisa yang juga menempuh pendidikan di Fakultas Teknik Unej.
Sedangkan pada hari kedua pelatihan, Minggu (18/9/2022), diadakan pelatihan pewarnaan batik dengan produk pewarna alami yang sudah dibuat oleh KWT. (iaf/why)
Share to