UMKM Jember Jadi Motor Ekonomi, Akses Kemitraan Masih Jadi Kendala

Dwi Sugesti Megamuslimah
Monday, 03 Nov 2025 19:50 WIB

SAMBUTAN: Menko UMKM RI Helvi Yuni Moraza saat sambutan dalam acara KUMITRA di Jember.
JEMBER, TADATODAYS.COM - Usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) menjadi motor penggerak ekonomi Jember, berkontribusi signifikan terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) dan penciptaan lapangan kerja. Meski demikian, pelaku usaha mikro masih menghadapi kendala dalam menjalin kemitraan dengan usaha besar dan BUMN.
Wamen UMKM Helvi Yuni Moraza menyebut, UMKM memainkan peran strategis dalam pengentasan kemiskinan dan penyediaan lapangan kerja baru. Data pemerintah menunjukkan sektor ini memberikan kontribusi besar bagi perekonomian lokal.
“Kemitraan dengan usaha besar dan BUMN adalah kunci agar UMKM bisa naik kelas, namun banyak pelaku usaha mikro kesulitan menjalin akses,” kata Helvi saat berkunjung ke Jember pada Senin (3/11/2025) sore.
Pemerintah menyiapkan program pembinaan UMKM, termasuk pelatihan, pendampingan hukum, dan pemberdayaan wirausaha muda. Dukungan ini diharapkan memperkuat kapasitas produksi, memperluas jangkauan pasar, dan meningkatkan daya saing pelaku usaha mikro.
Helvi juga menekankan terkait inklusivitas. UMKM dari kalangan perempuan, disabilitas, dan kepala keluarga miskin di pedesaan mendapat perhatian khusus agar peluang ekonomi bisa dirasakan merata. "Pengusaha dan kawan kita yang memiliki kelebihan dan kebutuh khusus juga mesti dapat perhatian serius," sambungnya.

Potensi UMKM di Jember, kata dia, mencakup sektor pangan, pertanian, perkebunan, perikanan, industri kreatif, dan pariwisata. Dengan dukungan pemerintah dan sinergi lintas pihak, UMKM diharapkan tidak hanya bertahan di tengah tantangan, tetapi juga berkontribusi lebih besar pada pertumbuhan ekonomi inklusif dan berkelanjutan.
Wamen UMKM juga menyebut program Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebagai salah satu solusi untuk memperkuat modal pelaku usaha mikro. Hingga kini, alokasi KUR nasional mencapai lebih dari Rp240 triliun, termasuk untuk UMKM di Jember.
Dengan pendampingan dan pembiayaan yang tepat, UMKM diharapkan lebih siap menghadapi kompetisi pasar lokal maupun nasional.
Dengan fokus pada kapasitas produksi, inovasi, dan akses kemitraan, UMKM Jember diharapkan dapat meningkatkan kontribusi ekonomi daerah sekaligus membuka lapangan kerja baru, menjawab tantangan sosial-ekonomi, dan mendukung pembangunan berkelanjutan berbasis potensi lokal. (dsm/why)


Share to
 (lp).jpg)