Vaksin Sinovac untuk Jember Datang Hari Ini

Andi Saputra
Andi Saputra

Tuesday, 26 Jan 2021 14:10 WIB

Vaksin Sinovac untuk Jember Datang Hari Ini

KESIAPAN: Petugas Dinkes Jember dan aparat keamanan mengecek kesiapan tempat penyimpanan vaksin Sinovac.

JEMBER, TADATODAYS.COM - Direncanakan pada hari ini Selasa (26/1/2021), Dinas Kesehatan Pemprov Jawa timur akan mengirimkan vaksin Sinovac ke kabupaten Jember.

Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 telah menyiapkan tempat penyimpanan sementara di gudang farmasi yang dikelola oleh Unit Pelaksana Teknis Instalasi Farmasi Kesehatan (UPT IFK).

Juru bicara Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kabupaten Jember, Gatot Triyono menjelaskan, terkait waktu dan berapa jumlah vaksin yang akan diterima Pemkab Jember, pihaknya enggan  berkomentar lebih jauh.

Namun, ia menjelaskan bahwa untuk tahap pertama penerima vaksin adalah para Tenaga Kesehatan (Nakes). Jika sesuai dengan Sistem Informasi Sumber Daya Manusia Kesehatan (SISDMK), terdapat 8.317 nakes di Kabupaten Jember yang akan divaksin tahap pertama. "Tapi jam datangnya belum tahu,"  kata Gatot saat dikonfirmasi melalui ponselnya, Senin (25/1/2021) kemarin.

Dari jumlah itu, kata Gatot, nakes yang telah mendapatkan e-ticket vaksinasi sebanyak 6.750 orang.

Gatot menjelaskan, vaksinasi dilaksanakan dalam empat tahap. Tahap 1 dan 2 dilaksanakan dalam kurun waktu bulan Januari - April 2021. Sasaran tahap pertama yaitu, tenaga kesehatan, asisten tenaga kesehatan, tenaga penunjang, serta mahasiswa yang sedang menjalani pendidikan profesi kedokteran yang bekerja pada fasilitas pelayanan kesehatan.

Sasaran tahap kedua yaitu TNI, Polri, aparat hukum, dan petugas pelayanan publik lainnya yang meliputi petugas di bandara/pelabuhan/stasiun/terminal, perbankan, PLN, dan PDAM, serta petugas lain yang terlibat secara langsung memberikan pelayanan kepada masyarakat. "Dan kelompok usia lanjut di bawah 60 tahun," jelasnya.

Kemudian untuk tahap 3 dan 4 dengan waktu pelaksanaan bulan April 2021 - Maret 2022. Sasaran tahap ketiga yakni masyarakat rentan dari aspek geospasial, sosial, dan ekonomi.

Sasaran tahap keempat, lanjutnya, yakni masyarakat dan pelaku perekonomian lainnya dengan pendekatan klaster sesuai dengan ketersediaan vaksin. “Vaksin Covid-19 diberikan secara gratis dan masyarakat tidak dikenakan biaya sama sekali,” katanya. (as/don)


Share to