Warga Kademangan Kota Probolinggo Ini Mengeluh Aspal Jalan Tidak Sampai Depan Rumahnya

Alvi Warda
Sabtu, 01 Feb 2025 10:42 WIB

AIR: Akses rumah Guntur yang Tergenang Air.
PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Guntur Cahya Putra (33), warga RT 1 - RW 1 Kelurahan/Kecamatan Kademangan Kota Probolinggo mengeluh depan rumahnya tidak kunjung diaspal. Pengaspalan hanya sampai di utara rumahnya.
Dalam pantauan tadatodays.com, aspal jalan memang tidak sampai rumah Guntur dan dua tetangganya. Mereka mengeluh, sebab jika hujan, air akan menggenang di depan rumahnya. Kemudian, jika air surut, tanahnya akan berubah menjadi lumpur.
Saat diwawancara Guntur mengaku resah dengan keadaan tersebut. Genangan air dan tanah lumpur menganggu kenyamanan mereka. "Sudah hampir 5 tahun saya setiap keluar rumah kalau hujan deras itu ganggu banget, kendaraan jadi kotor dan banyak nyamuk," katanya, Jumat (31/1/2025) pagi.
Menurut Guntur, genangan air bisa setinggi lututnya jika hujan deras. Untungnya, teras rumahnya lebih tinggi dari tanah. "Tapi belakang itu masuk airnya. Kadang ada hewan ular gitu juga masuk. Bau juga, " keluhnya.

Ia sudah mencoba berunding dengan RT-RW dan kelurahan. Namun, tidak ada tindakan. Guntur pun menduga ada kepentingan politik karena berbeda pilihan dengan tetangga lainnya. "Utara rumah saya ini diaspal tahun kemarin sama gorong-gorongnya. Lha kok depan rumah saya gak diaspal. Kenapa? Apa karena saya gak mendukung pas Pemilu kemarin?" katanya.
Bapak satu anak ini kemudian mengadu pada Ketua LSM Grib Muda Jawa Timur Ahmad Iswanto, yang akan mengawal pengaspalan yang tidak sampai rumah Guntur.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPR-PKP) Kota Probolinggo Setyorini Sayekti mengatakan akan meninjau lokasi. "Nanti kita lihat dulu ke lokasi ya," katanya melalui pesan singkat. (alv/why)





Share to
 (lp).jpg)