PASURUAN, TADATODAYS.COM - 10 pimpinan di lingkungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkot Pasuruan, tidak dijabat pimpinan definitif. Menurut Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Kokoh Arie Hidayat, Pelaksana Tugas (Plt) memimpin OPD karena banyak pejabat pensiun dan ada juga yang meninggal dunia.

"Saat ini ada 10 jabatan pimpinan tinggi pratama yang kosong," ujarnya kepada tadatodays.com Jumat, (25/09/2020).

11 OPD itu adalah Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perijinan Terpadu Satu Pintu, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga.

Kemudian Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan,  Asisten Pemerintahan dan Kesejateraan  Rakyat, Badan Kepegawaian Daerah, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik dan Satpol PP.

Saat ditanya, mengapa belum ada penetapan definitif hingga hari ini, Kokoh mengatakan pengangkatan jabatan tinggi pratama harus melalui seleksi terbuka.

"Dan karena daerah sekarang melaksanakan pilkada, pelantikannya saat ini memerlukan izin menteri dalam negeri," ucapnya.

Kokoh menyebutkan, kebutuhan pimpinan itu, dilakukan atas inisiatif daerah dan dilakukan dengan mekanisme dan ketentuan yang berlaku.

"Pusat hanya memberikan batas-batas. Karena Kota Pasuruan termasuk dalam daerah yang melaksanakan pilkada," bebernya. (ang/hvn)