Barisan Bacawabup Potensial dalam Survei ARCI

Andi Saputra
Andi Saputra

Wednesday, 01 May 2024 20:22 WIB

Barisan Bacawabup Potensial dalam Survei ARCI

SURVEI: Direktur ARCI Baihaki Siraj saat presentasi hasil surveinya jelang Pilkada Jember 2024.

JEMBER, TADATODAYS.COM - Lembaga survei Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) merilis hasil survei terbaru bakal calon wakil bupati (bacawabup) potensial di Pilkada Jember 2024. Hasilnya, Wakil Bupati saat ini Balya Firjaun Barlaman (Gus Firjaun) berada di posisi teratas, disusul wabup periode sebelumnya Abdul Muqiet Arief atau Kiai Muqiet.

Survei ARCI ini dilaksanakan secara tatap muka pada 18 - 26 April 2024 dengan margin of error sebesar 3 persen dengan

tingkat kepercayaan mencapai 95 persen.

Survei tersebut dilakukan di 31 kecamatan dengan menggunakan metode stratified multistage random sampling dengan jumlah responden sebanyak 1.000 orang.

ARCI menampilkan hasil simulasi 8 nama cawabup potensial. Responden diberikan pertanyaan "Apabila nama ini mencalonkan sebagai Wakil Bupati Jember siapakah yang bapak, Ibu/Saudara pilih?"

 Hasilnya sebagai berikut:  1. Gus Firjaun (Wabup Jember) 30,2 persen; 2. KH. Abdul Muqiet Arief (Mantan Wabup Jember) 21.1 persen; 3. Anang Hermasyah (Artis / Kader PDIP) 10.8 persen; 4. Karimullah (Ketua DPD Golkar Jember) 8.2 persen; 5. Gus Mamak (Ketua PPP Jember) 6.1 persen; 6. Gus Jadin (Tokoh Masyarakat) 3.9 persen; 7. Marsuki (Ketua DPD Nasdem) 2.6 persen; 8. Nanag M. Nasir (Kader PKS) 0.8 persen; 9. Tidak Tahu / Tidak Jawab - 16.2 persen.

"Untuk calon wakil bupati masih didominasi Gus Firjaun dan KH. Muqiet. Harapan masyarakat Jember menginginkan bupati dan wakil bupati nanti lebih peduli pada masyarakat dan juga masyarakat menginginkan pemimpin Jember nanti bersih dari korupsi serta religius," kata Direktur ARCI Baihaki Siraj dalam persentasi yang diberikan kepada tadatodays.com, Rabu (1/5/2024).

Baihaki manyatakan, pada Mei hingga Juni 2024 mendatang, lembaganya bakal kembali melakukan survei dengan formula para bacalon telah berpasangan.

Menurutnya, survei dengan formula calon telah berpasangan atau telah memiliki wakil akan merubah hasil survei mengingat siapa calon wakil bupati akan mempengaruhi sikap calon pemilih.

"Wakil itu sebagai penentu. Meskipun elektabilitas, katakanlah sudah 40, tapi mengambil wakil tidak populer bahkan tidak disukai, maka elektabilitas akan turun dan sebaliknya," katanya. (as/why)


Share to