Cari Kelapa di Sungai, Bocah 10 Tahun Tewas Terseret Arus

Febri Wiantono
Monday, 22 Feb 2021 05:12 WIB

DIEVAKUASI: Andi, bocah 10 tahun, dievakuasi ke rumah duka setelah ditemukan tewas di aliran Sungai Bagong, Kelurahan Sumberrejo, Kecamatan/Kabupaten Banyuwangi.
BANYUWANGI, TADATODAYS.COM - Andi, bocah usia 10 tahun, ditemukan tewas pada Minggu (21/2/2021) sekira pukul 24.00 WIB, setelah 9 jam lebih dikabarkan hanyut di aliran Sungai Bagong, Kelurahan Sumberrejo, Kabupaten Banyuwangi. Sebelumnya, korban yang merupakan warga setempat itu dilaporkan hanyut tenggelam di sungai tersebut pada Minggu sore sekitar pukul 14.30 WIB.
Koordinator Pos SAR Banyuwangi, Wahyu Setia Budi, menyampaikan, jasad korban ditemukan lebih kurang tiga kilometer dari lokasi awal terseret arus.
Sebelum ditemukan, tim SAR mendapat kabar dari warga bahwa ditemukan mayat di aliran sungai Bagong. Dari informasi tersebut, tim SAR langsung menindaklanjutinya. "Benar, korban atas nama Andi," ujarnya.

Setelah ditemukan, jenazah kemudian dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga. "Posisi korban sudah berada di rumah duka," katanya.
Sebelum dikabarkan hilang terseret arus, Andi bersama teman-temannya sedang mencari kelapa yang hanyut di sungai tersebut. Saat itu kondisi debit air tak begitu besar, sehingga warga sekitar tak khawatir saat anak-anak setempat mencari kelapa di aliran sungai.
Namun beberapa saat kemudian, debit air mulai tinggi dengan arus yang cukup deras pasca hujan deras mengguyur. "Sehingga anak tersebut terseret air," ujar Wahyu. (peb/don)

Share to
 (lp).jpg)