Gus Fawait Pastikan Koalisi 15 Partai Politik Tidak Terpecah

Dwi Sugesti Megamuslimah
Dwi Sugesti Megamuslimah

Wednesday, 28 Aug 2024 16:55 WIB

Gus Fawait Pastikan Koalisi 15 Partai Politik Tidak Terpecah

PASLON: Bakal pasangan calon bupati dan wakil bupati Jember Muhammad Fawait - Djoko Susanto.

JEMBER, TADATODAYS.COM - Pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Jember Gus Fawait - Djoko sudah resmi mendaftar sebagai peserta Pilbup Jember 2024, Rabu (28/8/24) siang. Diusung koalisi gemuk dengan 15 partai gabungan parlemen dan non parlemen, Gus Fawait optimis mereka akan kompak hingga akhir.

Hal itu disampaikan Gus Fawait saat mendatangi kantor KPU setempat. Menurutnya, pertanyaan tersebut sudah sering dilontarkan dan jawabannya akan selalu sama. "Sampai hari ini masih solid, bahkan makin solid," tegasnya.

Mereka semua, kata dia, hadir dan ikut mendampingi saat pendaftaran hari ini. "Ini suatu kebanggaan bagi saya dan pak Djoko, sebagai anak muda, kader partai, seorang santri, anak petani diberi kesempatan untuk mengabdi di Jember," urainya.

Terkait target suara, Gus Fawait dengan tegas mengatakan bahwa pihaknya akan menang atau menang mutlak. "Semua daerah adalah potensial sebagai ceruk suara karena kami terbukti diusung 15 partai sekaligus,"sambungnya.

Fawait mengingatkan, bahwa partai adalah suara rakyat, partai pilar demokrasi, serta partai adalah kepanjangan tangan rakyat. Dengan 15 partai bersamanya, Gus Fawait meyakini akan ada wajah baru bagi Kabupaten Jember.

Nantinya, pasangan Gus Fawait-Djoko akan menghadapi duet petahana Hendy-Gus Firjaun. Dalam pelaksanaannya, Gus Fawait mengaku tidak ada strategi khusus namun pihaknya mengaku ingin menciptakan pesta demokrasi yang penuh riang gembira.

"Kami akan tebar cinta. Dan saya dengan pak Djoko berkomitmen untuk berkampanye riang gembira karena ini pesta demokrasi harus bahagia harus happy-happy," pungkasnya.

Sementara, Ketua KPU Jember Dessi Anggraini mengatakan, setelah penyerahan dokumen pendaftaran paslon, maka KPU akan melakukan meneliti. Dokumen-dokumen itu, kata dia, akan dilakukan penilaian untuk indikator kebenaran dan kelengkapannya.

"Di pendaftaran awal, KPU memastikan kelengkapan berkas dokumen yang dipersyaratkan lengkap. Agar dokumen telah lengkap sesuai persyaratan," katanya. (dsm/why)


Share to