J-Pasti Kueren, Program Pelayanan Kesehatan Humanis Pemkab Jember

Andi Saputra
Andi Saputra

Wednesday, 01 Jun 2022 16:34 WIB

J-Pasti Kueren, Program Pelayanan Kesehatan Humanis Pemkab Jember

PELAYANAN KESEHATAN: Bupati Jember Hendy Siswanto meluncurkan program J-Pasti Kueren sebagai upaya memberikan pelayanan optimal bagi warga tidak mampu di Jember.

TADATODAYS.COM, JEMBER - Dinas Kesahatan Kabupaten Jember meluncurkan program Pelayanan Kesehatan Gratis Khusus Penduduk Jember yang Efektif dan Efisien atau J-PASTI KUEREN, Rabu (1/6/2022). Program yang diluncurkan di alun-alun Jember itu dimaksudkan memberikan pelayanan kesehatan yang humanis dan mendorong tercapainya Universal health coverage (UHC).

Bupati Jember Hendy Siswanto menyatakan, program J-Pasti Kueren merupakan komitmen Pemkab Jember pada masyarakat Jember. Yakni, berkaitan dengan fasilitasi pelayanan kesehatan yang humanis, sehingga dapat diakses semua pihak.

Program ini ditujukan untuk masyarakat kelas tiga, baik yang terdaftar BPJS maupun tidak. Harapannya, mereka bisa mengakses kesehatan secara gratis di rumah sakit daerah dan Puskemas yang ada diseluruh kecamatan di Jember. “Semoga program ini bisa menjawab keluhan kesehatan warga kelas tiga yang ber e-KTP Jember,” katanya.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Kesehatan Lilik Lailiyah mengatakan, pelayanan kesehatan ini bertujuan untuk mendorong tercapainya Universal Health Coverage (UHC) di Kabupaten Jember.

Selain itu, program tersebut sebagai upaya menjamin terpenuhinya pembiayaan kesehatan bagi penduduk yang belum terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Serta bagi warga yang belum diintegrasikan ke dalam kepesertaan JKN, atau peserta JKN dengan kartu tidak aktif di Kabupaten Jember.

Program J-Pasti Kueren juga diarahkan sebagai program pemberikan pelayanan kesehatan sesuai standart Panduan Praktek Klinis (PPK). “Tapi tetap mengacu pada prinsip kendali mutu dan kendali biaya,” jelasnya.

Program J-Pasti Kueren juga merupakan program real I as a sign pengelolaan alokasi anggaran pelayanan kesehatan bagi warga Jember yang transparan, akuntabel, Efektif dan efisien.

Terpisah, Direktur RSD dr Soebandi Jember dr. Hendro Soelistijono mengatakan, pihaknya menyiapkan 30 ruangan dengan total 150 tempat tidur rawat inap untuk mendukunh program tersebut. “Untuk kelas tiga, setiap ruangan ada tempat tidur yang di dalamnya ada AC dan kamar mandi dalam," katanya.

Hendro –sapaan akrabnya - menambahkan, selain RSD dr Soebandi Jember terdapat dua rumah sakit lain di Jember yang juga akan melayani warga kelas tiga melalui program tersebut. Yakni, RSD Balung dan RSD Kalisat. (*/as/sp)


Share to