Kekeringan di Kabupaten Pasuruan Meluas Jadi 10 Desa, Warga Bergantung pada Bantuan Air Bersih

Amal Taufik
Friday, 12 Sep 2025 17:45 WIB

AIR BERSIH: Kekeringan melanda 10 desa di Kabupaten Pasuruan. Pemkab setiap hari mendIstribusikan air bersih ke desa yang terdampak kekeringan.
PASURUAN, TADATODAYS.COM - Bencana kekeringan di Kabupaten Pasuruan melanda 10 desa di Kecamatan Lumbang, Winongan dan Pasrepan. Warga mengandalkan bantuan air bersih dari pemkab.
Ada 5 desa di Kecamatan Pasrepan yang terdampak kekeringan, yakni Desa Sibon, Desa Klakah, Desa Pasrepan, Desa Petung, dan Desa Ngantungan. Di Kecamatan Winongan ada 1 desa yang terdampak kekeringan yakni Desa Kedungrejo.
Sedangkan di Kecamatan Lumbang, ada 4 desa yang terdampak kekeringan yakni Desa Karangjati, Desa Pancur, Desa Watulumbung, dan Desa Bulukandang.
Pada Jumat (12/9/2025), BPBD Kabupaten Pasuruan mengirim bantuan air bersih ke sejumlah desa yang mengalami kekeringan. Siswono, warga Desa Sibon menyambut baik bantuan tersebut. "Airnya bisa dipakai mandi. Sejak mulai kekeringan, sulit untuk mandi. Selama ini mengandalkan bantuan air bersih," ujarnya.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pasuruan, Sugeng Hariyadi mengungkapkan, meski tercatat sudah ada 10 desa yang terdampak kekeringan, Kabupaten Pasuruan masih belum menetapkan status darurat kekeringan.
Setiap hari BPBD rutin mengirim bantuan air bersih menggunakan mobil tangki air. Sehari BPBD bisa dua kali mengirim air dengan kapasitas sekitar 5.000 liter tiap pengiriman.
Selain itu BPBD juga memberikan bantuan tandon air kepada desa yang terdampak. Tandon ini harapannya dapat digunakan untuk menyimpan air dan dipakai bersama.
"Ini merupakan komitmen pemkab untuk membantu warga yang terdampak kekeringan. Kami mengimbau warga agar lebih bijak dalam mengelola bantuan air bersih," kata Sugeng. (pik/why)

Share to
 (lp).jpg)