Keluarga Korban Pembacokan Kedungsupit Laporkan Balik Pelaku, Klaim Jadi Salah Sasaran

Alvi Warda
Alvi Warda

Tuesday, 23 Sep 2025 16:33 WIB

Keluarga Korban Pembacokan Kedungsupit Laporkan Balik Pelaku, Klaim Jadi Salah Sasaran

MELURUG: Muhammad Andri (tengah) bersama keluarga saat di markas Polres Probolinggo Kota.

PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Korban pembacokan malam karnaval Desa Kedungsupit, Kecamatan Wonomerto, Kabupaten Probolinggo, Minggu (31/8/2025) lalu, melurug markas Polres Probolinggo Kota, Selasa (23/9/2025) siang. Kedatangannya untuk melaporkan balik pelaku. 

Muhammad Andri (23), korban pembacokan itu, datang beramai-ramai ke mapolresta bersama keluarganya untuk melapor. Ia tidak terima dan menyebut pelaku salah sasaran. "Saya awalnya cuma liat karnaval. Terus tiba-tiba ada tiga orang. Dua kayak mantau gitu. Yang satu orang bacok saya," katanya saat diwawancara.

Andri mengalami 48 luka di kepala, punggung dan tangan. Beberapa urat jari tangannya hampir putus. "Saya kesini melapor balik. Saya tidak kenal pelaku. Apalagi dituduh bermain dengan istrinya," ucap pemuda yang sehari-harinya berjualan ikan itu.

Kakak Andri, Nu Layli membenarkan pernyataan adiknya. Ia bahkan mengatakan, adiknya itu sudah lama tidak pegang handphone adroid. “Adik saya gak punya hape lama sudah. Fokus kerja setelah bercerai," ucapnya.

Luka parah yang diderita Andri membuat keluarga marah. Mereka menuntut keadilan dengan meminta polresta memeriksa istri pelaku. "Istrinya juga harus dibawa kesini, harus diperiksa. Gara-gara keluarga itu, adik saya hampir kehilangan nyawa, siapa yang bertanggung jawab," katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya, pelaku pembacokan ini telah ditahan Polres Pronplinggo. Pelaku bernama Deni, telah berada di kurungan. Namun dua rekannya yang ikut mengeroyok masih buron.

Kasat Reskrim Polres Probolinggo Kota, Iptu Zaenal Arifin menegaskan pihaknya sudah turun tangan dan menerima laporan Andri. “Kasus ini sedang dalam proses penyelidikan. Kami akan menindaklanjuti laporan korban dan memberikan informasi perkembangan kepada masyarakat,” tuturnya. (alv/why)


Share to