Program Unggulan 100 Hari Kerja Wali Kota Probolinggo, Anvapro 2025 Kembali Digelar

Alvi Warda
Monday, 10 Mar 2025 15:06 WIB

Momen berkantor di Kelurahan Kedopok, Wali Kota dr. Aminuddin didampingi kepala Bappeda Litbang, Diah Sajekti saat mengunjungi Institut Ahmad Dahlan.
Waktunya Beradu Inovasi, Berhadiah Total Rp 21 Juta
PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Anugerah Inovasi Kota Probolinggo (Anvapro) kembali digelar di tahun 2025 ini. Inovator dari seluruh penjuru Kota Probolinggo bisa mengikuti program unggulan 100 hari kerja Wali Kota Probolinggo ini. Adu inovasi ini memperebutkan hadiah total Rp 21 juta.
Anvapro merupakan sebuah kompetisi yang dirancang untuk menggali potensi inovasi di Kota Probolinggo. Inovasi tersebut baik berasal dari Perangkat Daerah, sekolah, guru dan masyarakat. Melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Penelitian Dan Pengembangan (Bappeda Litbang) Kota Probolinggo, Anvapro digelar tahunan.
Tema di tahun 2025 ini ialah "Peningkatan kesejahteraan masyarakat dan kemandirian daerah melalui inovasi yang adaptif terhadap teknologi". Ada dua kategori yang dikompetisikan. Kategori pertama harus diikuti oleh perangkat daerah. Kategori kedua bisa diikuti satuan pendidikan.
Jadwal pelaksanaan Anvapro berlangsung sejak 27 Februari 2025 dengan agenda Kick Off Publikasi. Pada 4 Februari 2025 Sosialisasi Anvapro. Pada 5-12 Maret Kelas Klinik Inovasi bagi peserta Anvapro. Pada 13 Maret-30 April Pengumpulan proposal dan dokumen dukung inovasi, pada 1-6 Maret Pembuatan akun lomba bagi peserta.
Kemudian pada 1-13 Mei seleksi oleh dewan juri. Pada 15 Mei Pengumuman inovasi yang lolos. Pada 16 Mei technical meeting untuk presentasi. Pada 20 Mei Presentasi oleh Inovator. Pada 21-23 Mei Validasi Lapangan. Pada 27 Mei Diskusi Panel Juri. Pengumuman Pemenang akan digelar pada Juni dengan total hadiah Rp 21 Juta.

Kepala Bappeda Litbang Kota Probolinggo Diah Sajekti menjelaskan tujuan utama Anvapro ialah agar terciptanya banyak inovasi di Kota Probolinggo. Sehingga pelayanan publik membaik dan tata kelola pemerintahan semakin efektif.
"Tentunya, kesejahteraan masyarakat mengalami peningkatan. Karena jika inovasi itu diciptakan oleh mayarakat Kota Probolinggo sendiri, penyelesaian permasalahan juga mempertimbangkan potensi dan kearifan lokal. Saya kira itu tujuan utama dari Anvapro ini," katanya.
Menurut Diah, hingga saat ini sudah ada 55 peserta yang mendaftar. "Danln mumpung masih dibuka, guru-guru, pegawai ASN, non ASN di lingkungan pemerintah Kota Probolinggo masih bisa ikut dan mendaftar. Bisa menghubungi Bappeda Litbang di Bidang Litbang untuk pendaftarannya ya," ujarnya.
Wali Kota Probolinggo dr Aminuddin mengatakan masyarakat bisa mengikuti gelaran kompetiai tahunan oleh Pemkot Probolinggo ini. "Ayo para guru, pegawai ASN atau Non ASN, serta seluruh masyarakat Kota Probolinggo, ikuti kompetisi Anvapro yang kembali digelar tahun ini," ujarnya Selasa (15/4/2025).
Inovasi terbaik diharapkan dapat mensejahterakan masyarakat Kota Probolinggo. "Jangan sia-siakan kesempatan ini. Ciptakan ide-ide inovasi terbaik anda untuk akselerasi kesejahteraan pembangunan Kota Probolinggo," tuturnya. (*/alv/why)




Share to
 (lp).jpg)