PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Civitas akademika SMA Negeri 2 Probolinggo siap menyongsong generasi emas Indonesia tahun 2045. Tak hanya berlandaskan ilmu pengetahuan dan teknologi, namun juga pendidikan karakter serta moral dan akhlak yang kuat.

Hal itu ditegaskan Kepala SMAN 2 Probolinggo Dra. Erni Prasetyawati pada tadatodays.com. “SMAN 2 Probolinggo konsisten untuk unggul dalam Imtaq dan Iptek, berkarakter serta berdaya saing global,” katanya.

Hal itu menurut Erni -sapaan akrabnya - sesuai dengan jargon SMAN 2 Probolinggo yaitu SMADA SMART (Specific, Measurable, Acievement, Reliable, and Timely). Karena itu, pihaknya menurut Erni terus melaksanakan program, baik keilmuan maupun sosial keagamaan.

MENELADANI: Siswa-siswi SMAN 2 Probolinggo mengunjungi dan memberikan tali asih pada para veteran, purna guru, tenaga administrasi, dan anak jalanan.

Di bidang keilmuan, siswa-siswi SMAN 2 didorong untuk mengikuti lomba demi peningkatan prestasi. Diantaranya menggikuti lomba Prodistik Competition in IT (Procommit V.10) yang digelar 10 November 2020. Kegiatan tersebut rutin digelar Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya.

Diketahui, ITS Surabaya punya program Program Pendidikan Terapan Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (Prodistik). Procommit V.10 sendiri diikuti oleh 33 sekolah mitra Prodistik ITS di Jawa Timur dan Jawa Tengah.

Kegiatan ini diadakan dalam rangka menunjang peningkatan kompetensi siswa-siswi MA/SMA mitra. Tahun ini merupakan tahun kesembilan diadakannya Procommit, dengan tema “Prodistik Aware of Covid-19”.

Lomba ini berlangsung secara online karena masih pada pandemi covid 19. Walau berlangsung online, namun antusias dan hasil karya yang dihasilkan peserta lomba mendapat apresiasi juri.

Hasilnya, siswa-siswi SMAN 2 berhasil menyabet empat penghargaan. Di antaranya Juara 1 Pemrograman Excel Basic atas nama Rangga dri X MIPA 1; Juara 1 Pemrograman Android atas nama Nabila dri XII MIPA 1; Juara 3 Pemrograman Excel Basic atas nama Keisya dri X MIPA 1; dan Harapan 1 Esai Gagasan Visioner atas nama Niar dari XII MIPA 2.

Tak hanya itu, siswa siswi SMAN 2 Probolinggo juga berhasil masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) setelah dinyatakan lolos dalam Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN). “Jauh lebih banyak dibandingkan SNMPTN tahun lalu,” katanya.

Sejumlah program unggulan juga digagas SMAN 2. Khususnya ketika wabah pandemi covid-19 melanda. Di mana seluruh kegiatan belajar mengajar harus dilakukan secara daring. Yakni, dengan Learning Management System (LMS) dan One Gate System (OGS) pada kelas SKS reguler dan Kelompok Belajar Cepat (KBC).

Dengan metode pembelajaran LMS dan OGS, pembelajaran virtual baik guru dan siswa memakai sistem yang sama yaitu office 365. Termasuk program unggulan yang merupakan kerjasama bidang TIK antara SMAN 2 dengan ITS. Di antaranya kelas programming, multimedia, dan desain grafis.

Lebih dari itu, sebagai bentuk edukasi di masa pandemi pada masyarakat, branding sekolah dan juga memberdayakan pelajar tingkat SMP/MTS, SMA/SMK se Kota-Kabupaten Probolinggo, SMAN 2 Probolinggo dengan OSIS/MPK menggelar kegiatan SMADA SMART Competition V.1 (SMASCO V.1).

PEDULI: Siswa-siswi SMAN 2 Probolinggo melakukan bakti sosial di lokasi banjir Dringu dengan memberishkan material banjir serta memberikan bantuan.

Program yang digagas oleh pihak sekolah dan OSIS ini, dilakukan secara online. Baru penentuan juara ke 1, 2, dan 3 digelar offline. Kategori yang dilombakan yakni SEICO (Skill Life Integrated Competition), bertujuan menjaring bibit unggul dalam bidang akademik Kompetisi Sains Nasional (KSN) bidang IPA, IPS, dan Matematika.

Kemudian, animasi infografis untuk bertujuan menjaring kompetensi unggul dalam bidang TIK; Freestyle Football dan Three Point Contest yang bertujuan menjaring skil siswa dalam kancah E-Sport.

Erni menyampaikan, SMASCO digelar untuk memberikan ruang pada pelajar tetap berinovasi meski dalam kondisi pandemi. SMASCO sekaligus menjadi ajang untuk mencari bibit unggul.

Kegiatan ini juga mendapat dukungan dari Kepala Cabang Dinas Pendidikan Jawa Timur Wilayah Probolinggo Kiswanto, S.Pd., M.Pd. “Kegiatan SMASCO kami gelar sebagai wujud kepedulian kami, agar pelajar memiliki prestasi di bidang akademik maupun nonakademik,” kata Erni.

Selain kegiatan tersebut, siswa-siswi SMAN 2 juga ditanamkan pendidikan karakter melalui edukasi pemuda berkarakter Pancasila. Yakni melalui kegiatan SMADA Berjiwa Pahlawan dan SMADA Berjiwa Relawan.

SMADA Berjiwa Pahlawan adalah bentuk bakti dan belajar dari semangat heroisme pahlawan. Kegiatan ini memberikan tali asih berupa kebutuhan pokok sehari-hari pada para veteran, purna guru, tenaga administrasi SMAN 2, serta para pengais rezeki di jalanan.

Sementara SMADA Berjiwa Relawan adalah kepedulian terhadap bencana banjir yang melanda masyarakat Desa/Kecamatan Dringu. Saat itu, para guru dan siswa SMAN 2 menggelar bakti sosial dengan mendatangi lokasi dan mendistribusikan bantuan pada warga terdampak banjir. (adv/mel/sp)