Dishub Jember Tetapkan Titik Putar Balik selama Uji Coba Penutupan Simpang Empat Argopuro

Dwi Sugesti Megamuslimah
Dwi Sugesti Megamuslimah

Sabtu, 05 Jul 2025 18:43 WIB

Dishub Jember Tetapkan Titik Putar Balik selama Uji Coba Penutupan Simpang Empat Argopuro

SIMPANG EMPAT: Petugas Dishub Jember saat mengatur lalu lintas penutupan simpang 4 Argopuro.

JEMBER, TADATODAYS.COM - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Jember resmi menetapkan sejumlah titik putar balik sebagai alternatif selama uji coba penutupan Simpang Empat Argopuro yang dimulai Jumat (4/7/2025) kemarin. Kebijakan ini dijalankan untuk mengurai kemacetan dan meningkatkan keselamatan lalu lintas, dengan masa uji coba selama 30 hari.

Plt Kepala Dishub Jember Gatot Triyono menjelaskan bahwa dengan penutupan ini, simpang bersinyal Argopuro diubah menjadi simpang tiga tak bersinyal. Arus kendaraan diarahkan menggunakan putar balik di lokasi yang telah ditentukan.

Kanit Lantas Satlantas Polres Jember Ipda Robert

“Dari arah kota nanti putar balik di depan OJK atau di Jalan Hayam Wuruk. Sedangkan dari barat ke timur putar baliknya di depan Rumah Sakit Kaliwates,” kata Gatot, Sabtu (5/7/2025).

Ia menambahkan, titik-titik putar balik tersebut bersifat sementara dan akan dievaluasi setiap minggu selama masa uji coba. Hasil evaluasi akan menjadi dasar penetapan rekayasa lalu lintas permanen di kawasan tersebut.

“Kalau memang lebih efektif dan membuat kelancaran lintasan serta keselamatan lalu lintas meningkat, akan kita tetapkan,” ujarnya.

Plt Kepala Dishub Jember Gatot Triyono

Untuk mendukung pengaturan arus, Dishub menurunkan sekitar 35 personel setiap hari. Mereka ditempatkan di sejumlah titik strategis termasuk di Maradona, Sidik, Kaliwates, OJK dan sekitar simpang Argopuro. Penempatan petugas juga dilakukan melalui sinergi dengan kepolisian, Satpol PP, dan dukungan dari DPRD Jember khususnya Komisi C.

Gatot juga memastikan kelengkapan rambu lalu lintas untuk mendukung keselamatan. Ia menegaskan kecepatan maksimal di jalur perkotaan sudah diatur 50 km/jam. Sementara rambu-rambu lama yang berkaitan dengan putar balik akan ditutup selama masa uji coba untuk menghindari kebingungan pengguna jalan.

“Jalan ini nanti diharapkan menjadi jalur tanpa hambatan dari ujung ke ujung. Jadi kita pastikan rambu-rambu sudah jelas dan pengendara tetap aman,” pungkasnya.

Sementara, Kanit Lantas Satlantas Polres Jember Ipda Robert mengaku uji coba ini dilakukan sesuai aduan dari masyarakat terkait kemacetan yang kerap kali terjadi. "Kami bersama rekan dishub dalam hal pengalihan arus atau mengganti sinyal traffic light yang awalnya bernyala lampu lalu lintasnya jadi tidak ada," katanya.

Pantauan lalu lintas, kata dia, sejauh ini ramai lancar baik dari arah Jalan Imam Bonjol, kota maupun sebaliknya. "Yang dari Imam Bonjol terpantau lancar langsung kr kiri. Biasanya kan sore hari itu padat sampai mendekati MAN 1 itu sudah mulai lancar," ungkapnya. (dsm/why)


Share to