Gunung Bromo Masih Level Waspada

Hilal Lahan Amrullah
Tuesday, 19 Feb 2019 15:21 WIB

WASPADA: Aktivitas tremor Gunung Bromo relatif kecil, hanya 0,5-1 mm. Meski demikian PVMBG meminta masyarakat tetap waspada dengan mengikuti instruksi dari lembaganya maupun TNBTS.
SUKAPURA - Aktivitas Gunung Bromo, Jawa Timur, mengalami peningkatan. Melalui siaran pers, Kepala Balai Besar TNBTS, John Kenedie menyatakan Gunung Bromo kini berstatus waspada. Meski mengalami peningkatan status, tak ada yang perlu dikhawatirkan. "Kondisi Gunung Bromo berdasarkan pemantauan di lapangan saat ini, dalam situasi dan kondisi kondusif seperti hari-hari biasanya," menurutnya.
Berdasarkan informasi dari Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana dan Gunung Api (PVMBG) Pos Pengamatan Gunung Bromo, bahwa sampai dengan kemarin (18/2), tingkat aktivitas gunung api Bromo masih level II atau waspada.
Adapun kondisi cuaca di sekitar Gunung api Bromo yaitu cerah, berawan, mendung, dan hujan. Sedangkan tiupan angin masih lemah ke arah timur laut, timur, tenggara, selatan, barat daya, dan barat. "Suhu rata-rata 12-20 derajat Celcius. Kelembapan udara 0-0 persen, dan tekanan udara 0-0 mm Hg," terangnya saat ditemui di Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo

Secara visual gunung terlihat jelas hingga berkabut. Asap awan bertekanan lemah hingga sedang teramati putih dan coklat dengan intensitas tipis, sedang, hingga tebal. Sedangkan tingginya mencapai 50-700 meter diatas puncak kawah. Sementara aktivitas treamor (microtreamor) hanya beramplitude 0,5-1 mm.
Menurutnya berdasarkan data dan kondisi tersebut, maka secara umum kondisi Gunung Bromo masih dalam situasi kondusif dengan beberapa potensi kesiapan yang harus ditingkatkan. Yaitu kewaspadaan dan mematuhi arahan dan intruksi pengelola TNBTS dan PVMBG. (hla/hvn)

Share to
 (lp).jpg)