Kasus Kejahatan di Jember Melonjak selama 2024: Narkoba, Curanmor, dan Anirat Mendominasi
Dwi Sugesti Megamuslimah
Monday, 30 Dec 2024 20:44 WIB
JEMBER, TADATODAYS.COM - Polres Jember menyebut ada tiga kejahatan menonjol yang marak terjadi di sepanjang tahun 2024. Masing-masing ialah narkotika, pencurian motor (curanmor) dan penganiayaan berat (anirat).
Hal itu berdasarkan data statistik yang menunjukkan adanya lonjakan ketiga kasus tersebut. Kasus narkoba misalnya, di tahun 2023 tercatat sebanyak 122 kasus. Sedangkan di 2024 jumlahnya naik menjadi 186 kasus atau naik sebesar 52,46 persen.
Sementara, untuk kasus curanmor jumlahnya naik 44 persen dari tahun lalu. Tercatat pada 2023 kasus curanmor di jember sebanyak 109 kejadian lalu pada 2024 menjadi 157 kasus.
Kasus anirat sendiri di tahun 2023 zero kasus. Tapi di 2024 melonjak hingga 100 persen menjadi 8 kasus.
"Tiga kasus itu menjadi yang terbanyak di tahun 2024 ini. Ada cuga pencurian dengan pemberatan, meski jumlahnya terbilang menurun tapi masih marak terjadi di Jember," ungkap Kapolres Jember AKBP Bayu Pratama Gubunagi, Senin (30/12/2024).
Lebih lanjut, terkait kasus narkotika, polres Jember mengaku menggandeng NGO serta pihak yang fokus pada kasus tersebut. Namun demikian, terkait para pengguna, Bayu mengaku fokus pada pembinaan dan pencegahan.
Hal itu dikarenakan terdapat kebijakan pemerintah terkait jumlah maksimum yang dikonsumsi. "Pelaku ini bisa disebut sebagai korban selama tidak melebihi batas 1 gram dan yang bersnagkutan hanya sebagai pengguna, maka akan kami berikan assesment untuk diberikan rehabilitasi," sambungnya.
Sampai hari ini, kata dia, tempat rehabilitasi pengguna narkoba di Jember hanya satu lokasi yang terdata oleh Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) yang terdapat di Jalan Sriwijaya. (dsm/why)
Share to