Ramai Beli Perhiasan Emas Jelang Lebaran, Polisi Imbau Pengusaha Pasang CCTV

Mochammad Angga
Mochammad Angga

Thursday, 04 Apr 2024 18:30 WIB

Ramai Beli Perhiasan Emas Jelang Lebaran, Polisi Imbau Pengusaha Pasang CCTV

EMAS: Warga ramai membeli perhiasan emas, sebagai pelengkap penampilan di hari raya Idul Fitri.

PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Toko emas di Kota Probolinggo ramai pembeli jelang Idul Fitri 1445 H. Warga kota dan kabupaten Probolinggo ramai membeli perhiasan emas sebagai pelengkap penampilan di hari raya. Guna mengantisipasi kriminalitas, toko perhiasan dihimbau memasang CCTV  (Closed Circuit Television).

Hal itu diungkapkan oleh Kapolres Probolinggo AKBP Wadi Sabani bersama Dandim 0820 Probolinggo Letkol Arm. Heri Budianto saat berpatroli ke sejumlah toko emas di Kota Probolinggo, Kamis (4/4/2024) pagi. AKBP Wadi mengatakan, keramaian warga di pusat perbelanjaan menjadi celah tindak kriminal.

Karena itu, pihaknya melakukan pengecekan terhadap sistem keamanan seperti CCTV di toko emas. Menurutnya, belum semua pelaku usaha memasang CCTV. "Ini penting, karena CCTV salah satu bagian alat bukti dan melakukan penyelidikan pihak kepolisian," katanya.

AKBP Wadi mengimbau kepada para pelaku usaha untuk memasang perangkat CCTV. Jika masih belum terpasang, pihaknya akan mengundang pelaku usaha toko perhiasan ini supaya dapat bekerjasama.

Sementara, dalam pantauan tadatodays.com, warga tampak mengantre di toko emas Nawawi di Kota Probolinggo Kamis sekitar pukul 09.30 WIB. Warga rela menunggu dari toko tersebut belum buka.   Sedangkan toko emas lainnya sudah buka sekira pukul 08.00, pembeli juga tetap banyak mengantre.

Kepala Toko Emas Gadjah Muhammad Gufron, 30, mengatakan jika tokonya belum dilengkapi CCTV. Pengamanan masih dilakukan dengan cara konvensional, yakni oleh karyawan masing-masing.

"Ada 9 orang karyawan laki-laki yang juga turut menjaga ketika ada transaksi. Namun, usulan dari Kapolres Probolinggo Kota, telah kami sampaikan kepada pemilik toko. Saat ini sedang kami upayakan," ujarnya.

Sementara, pemilik Toko Emas Nawawi Nunung Kudratillah mengatakan warga banyak membeli perhiasan sebagai penampilan menjelang hari raya Idul Fitri. Tetapi menurutnya, biasanya seminggu kemudian, warga menjual kembali.

"Hari ini banyak yang membeli. Jika hari hari sebelumnya dijual karena kebutuhan usaha atau lainnya. Yang membeli emas banyak orang kabupaten," terangnya.

Nunung bersyukur dengan momentum lebaran. Sebab omset keuntungannya bisa naik sekira 60 persen. Sedangkan harga emas saat ini senilai Rp 800-an ribu per gram. (agg/why)


Share to