Cek Kesiapan Gedung Sekolah Rakyat di Pasuruan, Gubernur Khofifah: Sangat Layak

Amal Taufik
Thursday, 03 Jul 2025 05:38 WIB

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat meninjau progres rehab gedung Sekolah Rakyat di Kabupaten Pasuruan, Rabu (2/7/2025).
PASURUAN, TADATODAYS.COM - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meninjau progres rehab gedung Sekolah Rakyat (SR) di Kabupaten Pasuruan, Rabu (2/7/2025) sore. Khofifah menilai bangunan yang bakal dipakai untuk SR ini sangat layak dan memenuhi syarat.
Bangunan yang bakal dipakai untuk SR adalah eks gedung Pemkab Pasuruan yang berada di Jalan Hayam Wuruk. Bangunan seluas 7.295,32 meter persegi kini tengah dipoles agar lebih representatif sebagai tempat belajar dan asrama siswa.
Khofifah bersama rombongan, Rabu sore berkeliling melihat kondisi gedung. Mulai kondisi ruang-ruang kelas, kamar tidur siswa, berikut sarana dan prasarana serta fasilitas yang sudah ada seperti meja, kursi, lemari, dan tempat tidur.
Ia mengatakan, secara fisik, persiapan sekolah rakyat di Kabupaten Pasuruan sudah sangat layak dan memenuhi syarat. Ruang asrama dan dapur dipisahkan antara laki-laki dan perempuan, lab siswa juga telah disiapkan.
"Kamarnya sangat longgar dengan meja belajar ada di masing-masing kamar. Masjid juga sudah ada. Sekolah rakyat di Kabupaten Pasuruan sudah mumpuni," ujar Khofifah.

Pada tanggal 14 Juli 2025 ini akan diluncurkan kegiatan belajar kelompok 1A sekolah rakyat. Menurut Khofifah, ada 19 titik yang siap dimulai di Jawa Timur, salah satunya Kabupaten Pasuruan.
Penanggungjawab pelaksana proyek dari Nindya Adhi KSO, Roko Radyan Prabangkoro, mengungkapkan bahwa progres rehab gedung sekolah rakyat di Kabupaten Pasuruan sudah mencapai 92 persen.
Menurutnya, beberapa yang masih berproses adalah perakitan mebel, pemasangan CCTV, kipas angin, serta penyempurnaan di sejumlah sisi bangunan. Namun begitu ia optimis pekerjaan selesai tepat waktu dan siap digunakan pada tanggal 14 Juli nanti.
"Masih ada waktu delapan hari. Secara fisik sudah selesai, tinggal penyempurnaan dan selanjutnya masuk tahap quality control," ujar Radyan.
Untuk diketahui, gedung sekolah rakyat di Kabupaten Pasuruan akan digunakan untuk rombongan belajar siswa tingkat SMP dan SMA. Pada angkatan pertama ini, ada 150 siswa yang bakal menjadi siswa-siswi sekolah rakyat. (pik/why)

Share to
 (lp).jpg)