PROBOLINGGO, TADATODAYS.COM - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Probolinggo pada Kamis (26/5/2022) pagi, membuat jalan raya pantura masuk Desa Brumbungan Lor, Kecamatan Gending, banjir. Genangan air seukuran lutut orang dewasa itu membuat mogok hampir semua motor roda dua yang memaksa melintasi banjir tersebut. 

Soni, salah seorang warga sekitar mengatakan, air mulai naik ke jalan sekitar pukul 07.00 WIB. Itu karena hujan deras yang mengguyur sejak pukul 04.00 WIB. Aliran air yang cukup deras membuat tanggul di sebuah sungai dekat jalan tersebut jebol. Alhasil air mengalir ke jalan raya.

Menurut Soni, selain banyak motor yang mogok, ada pula beberapa pengendara motor yang terjatuh karena terlalu ke pinggir. Pengendara terpeleset atau bahkan terjatuh karena derasnya air yang mengalir dari arah selatan ke utara. "Dalamnya hampir satu meter, jadi jalannya sudah tidak terlihat," terang Soni. 

Hal senada juga disampaikan oleh warga lainnya, Budi Hartono. Sambil sibuk membantu pemotor untuk melintas, Hartono mengatakan kalau kendaraan roda dua yang macet tersebut rata-rata dari arah timur menuju barat. Sementara untuk yang dari arah barat, dapat melintas di trotoar sisi sebelah utara. “Bantu-bantu secara sukarela," ucapnya.

Dari pantauan tadatodays.com, hingga sekitar pukul 15.00 WIB debit air masih belum berkurang. Tidak sedikit motor yang didorong karena mogok. Secara sukarela pula warga sekitar turut membantu mendorong motor pengendara tanpa meminta imbalan. Ada beberapa yang bertugas sebagai pendorong, ada pula yang bertugas membantu menghidupkan motor pengendara.

Selain banjir, pengendara yang melintas juga harus berjibaku dengan kemacetan panjang. Dari arah timur terjadi kemacetan sekitar 4 kilometer, yaitu dari Brumbungan Lor pusat banjir sampai MAN Pajarakan. (zr/iwy)