Longsor Menerjang Banyuwangi, Seorang Warga Tewas, 3 Rumah Rusak

Andika Apriyanto
Andika Apriyanto

Thursday, 17 Jun 2021 16:22 WIB

Longsor Menerjang Banyuwangi, Seorang Warga Tewas, 3 Rumah Rusak

EVAKUASI: TNI bersama warga membersihkan puing rumah warga yang rusak, setelah sebelumnya mengevakuasi seluruh korban.

BANYUWANGI, TADATODAYS.COM - Bencana tanah longsor terjadi di Dusun Sadang, Desa Pakel, Kecamatan Licin, Banyuwangi, Kamis, (17/6/2021) sekira pukul 03.00 WIB.  Akibatnya, 3 rumah warga tertimbun longsor, 4 orang mengalami luka ringan, 1 orang luka berat serta 1 orang tewas.

Korban meninggal adalah Ardiyansyah, 13. Sementara kelima korban selamat lainnya yang mengalami luka yaitu Bunai, 52, Wati, 31, Ponirah, 52, Intan, 3, dan Sani, 88. Saat ini semua korban selamat telah di evakuasi oleh warga dan dirawat di Puskesmas Licin guna mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Kejadian tersebut terjadi akibat hujan lebat yang mengguyur Kabupaten Banyuwangi mulai pukul 19.00 WIB sampai pukul 23.00 WIB. Saat kejadian sekira pukul 03.00 WIB, korban beserta keluarganya sedang tertidur. Sementara saat longsor terjadi, korban tidak sempat menyelamatkan diri.

Nur Arifin, tetangga korban mengatakan, longsor terjadi dua kali. Saat longsor kedua, material longsoran langsung menimpa dan menghancurkan 3 rumah yang di dalamnya terdapat 5 orang. "Sedang beristirahat," katanya.

Arifin menambahkan, pasca bencana itu, ia bersama warga langsung mengevakuasi korban yang masih selamat sekira pukul 04.00 WIB.

Sedangkan korban meninggal yang saat itu masih tertimbun material longsor, baru bisa dievakuasi sekira pukul 05.00 WIB.

Saat ini pihak Koramil Licin telah mengerahkan anggotanya untuk membantu mengevakuasi material longsor yang menimbun rumah warga tersebut. Di antaranya, barang barang berharga milik korban.

Peltu Agus Sugiarto, selaku Danposramil Kecamatan Licin mengatakan, pihaknya dibantu warga mengevakuasi korban dan barang-barang berharga milik korban. "Membersihkan puing-puing yang berada di sekitar kejadian longsor," ujarnya. (dik/don)


Share to