PASURUAN, TADATODAYS.COM - Sekolah rakyat (SR) akan dimulai awal Agustus 2025. Sebelum mengikuti rangkaian proses belajar, para calon siswa SR mengikuti tes kesehatan lebih dulu.

Tes kesehatan dilaksanakan di sekitar Gedung Kesenian Darmoyudo, komplek rumah dinas wali kota Pasuruan, Senin (14/07/2025) sejak pukul 06.00 WIB. Puluhan calon siswa tersebut pertama-tama dites lari untuk mengukur kondisi fisik. Selesai tes fisik, para calon siswa masuk ke dalam Gedung Gradika untuk dicek kesehatannya oleh petugas.

Kepala Dinas Sosial Kota Pasuruan Kokoh Arie Hidayat mengatakan, tes kesehatan ini bertujuan untuk memastikan kondisi calon siswa benar-benar sehat ketika nanti masuk asrama SR. "Karena ketika masuk asrama, mereka ini kan berkumpul bersama teman-temannya. Jika ditemukan memiliki penyakit menular, misalnya, maka harus disembuhkan lebih dulu," kata Kokoh.

Oleh karena itu, tes kesehatan yang dijalani para calon siswa ini cukup kompleks, meliputi tes darah, mata, telinga, hingga postur fisiknya seperti tinggi badan hingga berat badan dicek.

Namun demikian, meski misalnya, ditemukan calon siswa memiliki penyakit menular, siswa tersebut tidak kemudian dicoret dari daftar calon siswa SR. Ia harus menjalani proses penyembuhan lebih dulu, baru kemudian masuk ke asrama.

Kokoh melanjutkan, calon siswa ini akan menempati lokasi rintisan SR, yakni di gedung SDN Kandangsapi II. Saat ini revitalisasi Gedung SDN Kandangsapi II terus berjalan. Gedung ini akan ditempati 50 siswa tingkat SMP. "Ditargetkan tanggal 24 Juli selesai. Lalu para calon siswa akan menjalani orientasi di sana," imbuh Kokoh. (pik/why)