JEMBER, TADATODAYS.COM - Pemandangan berbeda terlihat di beberapa kantor pelayanan masyarakat di lingkungan Pemkab Jember. Sejumlah aparatur sipil negara (ASN) mengenakan pakaian adat dan pakaian pejuang dalam proses layanan. Ini untuk memperingati HUT ke-79 Kemerdekaan RI.

Pemandangan itu salah satunya terlihat di lingkungan Dinas Kesehatan (Dinkes) Jember, Rabu (14/8/2024). Seluruh ASN menggunakan baju adat sampai layaknya pakaian yang dikenakan para pejuang kemerdekaan.

Adanya pekan berpakaian adat akan berlangsung hingga tanggal 17 Agustus nanti. Adapun tujuan dari pekan pakaian adat ini untuk mengenang para perjuangan para pahlawan yang bertaruh nyawa untuk merealisasikan kemerdekaan.

Kepala Dinkes Jember dr Hendro Soelistjiono mengatakan, penggunaan pakaian adat tradisional ini juga untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakata dan memiliki kesan yang lebih hangat. "Memberikan kesan lain pada masyarakat, bahwa pelayanan itu tidak monoton tapi juga bisa menghibur," katanya.

Nantinya, kata dr Hendro, pekan baju adat ini akan dijadikan tradisi tahunan agar masyarakat lebih mencintai dan terhibur oleh Dinas kesehatan. "Prinsipnya kami membangkitkan semangat untuk berinovasi dalam rangka menghibur masyarakat untuk menyemarakkan HUT RI ke 79," pungkasnya.

Bahkan ada salah satu ASN yang sengaja menggunakan pakaian ala RA Kartini untuk kembali mengingat perjuangan pahlawan perempuan dalam memperjuangkan kesetaraan serta meneruskan semangat kemerdekaan.

"Kegiatan ini bisa menumbuhkan rasa kebersamaan sekaligus menginspirasi kami khususnya terkait perjuangan R.A Kartini yang mensejajarkan perempuan dan laki-laki," ungkapnya. (dsm/why)