Hujan Deras di Jember, Banjir Genangan di Lima Titik

Iqbal Al Fardi
Iqbal Al Fardi

Thursday, 24 Nov 2022 15:52 WIB

Hujan Deras di Jember, Banjir Genangan di Lima Titik

TITIK BANJIR: Kondisi banjir di wilayah Perumahan Mastrip. Beberapa kendaraan sempat macet gegara genangan air.

JEMBER, TADATODAYS.COM - Hujan deras di Jember kota Rabu (23/11/2022) mulai sekitar pukul 15.00 hingga 17.30, berbuntut banjir genangan. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jember menyebutkan, setidaknya ada 5 titik banjir genangan di Jember kota.

Dari pantauan tim tadatodays.com, banjir genangan tersebut juga sempat berdampak pada lalu lintas di Jalan Mastrip. Sekitar pukul 18.00, kendaraan mengular dari Jalan Mastrip depan kampus Poltek Jember hingga sebelum perempatan Kaliurang.

Tak hanya itu, banjir tersebut turut berdampak kepada Perumahan Mastrip. Beberapa kendaraan juga sempat macet karena genangan air tersebut.

Jauhari, salah satu mahasiswa yang tinggal di sebuah rumah kos di Jalan Mastrip, menyebutkan bahwa banjir genangan berasal dari daerah yang lebih tinggi, yaitu Kaliurang. “Banjirnya dari sana (Kaliurang, red),” kata Jauhari malam itu usai membersihkan got dengan air yang meluap.

Pada sore harinya, lanjut Jauhari, sempat ada seorang pengendara wanita dan sepedanya yang masuk ke got. “Tadi ada ibu-ibu yang masuk ke got. Beruntung, ada petugas (relawan BPBD, red) yang mengatur jalan,” jelas mahasiswa Unej ini.

Selain itu, satpam perumahan Mastrip Akhirul Yahya mengatakan bahwa banjir genangan di perumahan Mastrip akibat kiriman air dari Kaliurang dan kecilnya daerah serapan atau drainase. “Yang parah itu di Blok U, T dan D. Sampai masuk rumah,” terangnya.

Terkait ketinggian air, lanjutnya, ialah setengah meter. “Tingginya air sekitar 50 cm,” jelasnya sembari mengukur tinggi air se kaki.

Sejak 2010, dari pantauan Yahya, banjir genangan baru pertama kali terjadi kali ini. “Saya dari 2010 di sini. Ini yang pertama kalinya,” menurutnya.

Lalu, Sekretaris BPBD Jember Heru Widagdo mengatakan bahwa ada lima titik banjir genangan. “Sementara ini ada di gang Bentul, jalan Suparman, Mastrip, Sriwijaya dan Kaliurang,” terangnya saat ditemui di kantor BPBD Jember.

Titik terparah, menurutnya ialah di wilayah jalan Kaliurang. “Di sana juga ada beberapa truk macet,” katanya.

Terkait penanggulangan yang dilakukan sementara ialah menghentikan para pengendara agar tidak menimbulkan kemacetan yang lebih panjang. “Yang kedua ialah memantau perkembangan agar tidak ada korban,” jelasnya.

Terkait dampak sementara, tambahnya, setidaknya banjir memasuki rumah warga. “Di antaranya itu ada di Gang Bentul, Karangtengah, Sriwijaya,” terangnya.

Ada sekitar 15 personel yang dikerahkan oleh BPBD Jember. Mereka terbagi menjadi 5 tim. “Kita bagi lima tim. Ada yang pakai R2 (kendaraan roda dua, red) dan R4 (kendaraan roda 4, red),” pungkasnya. (iaf/why)


Share to